Puluhan Miliar Rupiah untuk Anak Yatim di Kabupaten Pelalawan
https://www.riaupublik.com/2024/03/puluhan-miliar-rupiah-untuk-anak-yatim.html
RIAUPUBLIK.COM, PELALAWAN-- Setidaknya, sebanyak 5.300 anak yatim piatu tercatat telah menerima santunan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan. Setiap bulan seluruh anak yatim piatu mendapat Rp. 250 ribu.
Dalam satu tahun ini, kata Bupati Zukri, Pemkab Pelalawan menyiapkan anggaran kurang lebih Rp 15,9 miliar untuk menyantuni anak yatim piatu. “Setiap anak yatim piatu akan mendapat Rp 250.000 per bulan dan Rp 3 juta per tahun,” kata Zukri. Zukri menyebutkan, Pemerintah Kabupaten Pelalawan mempunyai beberapa program strategis unggulan, salah satunya program santunan anak yatim piatu di Kabupaten Pelalawan.
Zukri menyampaikan bahwa anak yatim piatu merupakan tanggung jawab seluruh masyarakat khususnya Pemerintah Kabupaten, oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Pelalawan menjadikan santunan anak yatim sebagai salah satu Program Prioritas. Bupati Zukri menegaskan, pihaknya tidak ingin ada anak-anak di Kabupaten Pelalawan yang tidak mampu putus sekolah, oleh karena itu pendidikan dan bantuan gratis yang kami gagas harus bermanfaat dan meringankan beban hidup masyarakat. “Ada sekitar 5.300 anak yatim piatu yang saat ini mendapat santunan, Pemkab Pelalawan menganggarkan dana miliaran rupiah setiap tahunnya melalui APBD untuk menyatukan kembali anak-anak yatim. Kabupaten yang terbengkalai,” ujarnya. Zukri menambahkan, program bantuan anak yatim ini merupakan niat atau sumpahnya saat ingin menjadi Bupati Pelalawan. Saat itu ia berdoa dan mendoakan hal itu, dengan niat baik yang diinginkan, alhamdulillah mimpi itu dikabulkan oleh Allah SWT.
Selain bantuan untuk anak yatim, Pemerintah Kabupaten Pelalawan juga memperkirakan bantuan untuk lansia, imam dan muazim masjid di Kabupaten Pelalawan. “Saya berharap melalui bantuan yang telah diberikan dapat bermanfaat dan membantu meringankan beban hidup anak-anak yatim piatu,” ujarnya. Kepada para camat, lurah dan Kapus Pangkalan Kuras I dan Pangkalan Kuras II, pihaknya mengingatkan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik dan optimal kepada lansia di Kecamatan Pangkalan Kuras. Melalui upaya tersebut, Bupati Zukri ingin memastikan setiap anak di Kabupaten Pelalawan mempunyai akses pendidikan yang setara, tanpa terkendala kondisi keuangan. “Bantuan ini tidak hanya sekedar uang, tapi juga memberikan kesempatan kepada setiap anak untuk mewujudkan cita-citanya melalui pendidikan. Saya tidak ingin melihat anak-anak di Kabupaten Pelalawan putus sekolah karena tidak mampu,” kata Bupati. Zukri. Kepada anak-anak yatim piatu, orang nomor satu di Kabupaten Pelalawan ini berpesan, jangan takut mengenyam pendidikan, jangan putus sekolah, karena Pemkab sudah mengeluarkan banyak dana untuk pendidikan gratis bagi generasi penerus bangsa. bangsa dalam State of Trust ini. “Mulai tahun 2023 kami menggulirkan program buku gratis, dan pada tahun 2024 kami akan mulai membantu tas dan pakaian gratis,” jelasnya.
Terakhir, Zukri menghimbau kepada masyarakat jika ada anak yatim piatu di wilayah tempat tinggalnya yang belum mendapat bantuan, agar segera melaporkan hal tersebut kepada aparat Pemerintah baik itu RT, RW, Lurah dan Kepala Desa, agar anak yatim piatu yang belum menerima bantuan tersebut. bantuan dapat menerima bantuan di masa depan.(ADV/DOLLA )