Wweiii..! Covid- 19 Kalah Pamor Judi Jenis Togel // Saragi 55 Berkibar Diwilkum Deli Serdang
https://www.riaupublik.com/2020/04/wweiii-civid-19-kalah-pamor-togel.html
Selasa, 21 April 2020
MEDAN, RIAUPUBLIK.COM-- Tindak pidana perjudian jenis toto gelap (togel, red) dan judi kim marak di Kabupaten Deliserdang, meskipun Covid -19 semakin mewabah.
Berdasarkan informasi yang diperoleh awak media, permainan judi togel dan kim itu masing-masing punya bos yakni merek kupon Agogo sudah berlangsung selama dua minggu dan judi togel Saragih 55 sudah berlangsung lama dan tetap eksis beroperasi.
Diketahui, bisnis judi togel dengan menggunakan kupon merek Agogo itu dikelola seorang warga keturunan Tioghoa. Ironisnya, permainan judi tebak angka itu dilakukan secara terang-terangan di kedai kopi seperti wilayah Beringin, Lubuk Pakam, dan Pantai Labu. Tampak para penulis judi togel merek kupon Agogo menyediakan buku erek-erek untuk membahas nomor togel.
Bahkan menurut keterangan warga mengaku marga Sinaga, pihak pengelola juga melibatkan OKP dan kepala desa setempat memberikan informasi tentang ada permain judi merek Agogo kepada masyarakat sehingga mau memasang nomor togel.
"Permainan togelnya menggunakan sistem online diambil dari situs Kim Hok 88 untuk sore hari dan malam situs togel Agogo. Ada dua merek judi togel yang marak di Deliserdang yaitu Togel Agogo dan Saragih 55," ungkapnya.
Bukan itu saja, judi tebak angka ini juga dikabarkan dibekingi tiga oknum polisi dari Polres Deliserdang yakni berinisal Rin, Las, dan Tf.
Menanggapi hal itu, Kapolresta Deliserdang, Kombes Pol Yemi Mandagi, mengaku akan menyelidikan dan menindak judi togel merek kupon Agogo dan Saragih 55.
"Terimakasih atas informasinya Bang, akan saya cek, karena sampai saat ini sudah kami tindak, bila ada akan kami tangkap," tegas Kapolresta.
(Red/***)
MEDAN, RIAUPUBLIK.COM-- Tindak pidana perjudian jenis toto gelap (togel, red) dan judi kim marak di Kabupaten Deliserdang, meskipun Covid -19 semakin mewabah.
Berdasarkan informasi yang diperoleh awak media, permainan judi togel dan kim itu masing-masing punya bos yakni merek kupon Agogo sudah berlangsung selama dua minggu dan judi togel Saragih 55 sudah berlangsung lama dan tetap eksis beroperasi.
Diketahui, bisnis judi togel dengan menggunakan kupon merek Agogo itu dikelola seorang warga keturunan Tioghoa. Ironisnya, permainan judi tebak angka itu dilakukan secara terang-terangan di kedai kopi seperti wilayah Beringin, Lubuk Pakam, dan Pantai Labu. Tampak para penulis judi togel merek kupon Agogo menyediakan buku erek-erek untuk membahas nomor togel.
Bahkan menurut keterangan warga mengaku marga Sinaga, pihak pengelola juga melibatkan OKP dan kepala desa setempat memberikan informasi tentang ada permain judi merek Agogo kepada masyarakat sehingga mau memasang nomor togel.
"Permainan togelnya menggunakan sistem online diambil dari situs Kim Hok 88 untuk sore hari dan malam situs togel Agogo. Ada dua merek judi togel yang marak di Deliserdang yaitu Togel Agogo dan Saragih 55," ungkapnya.
Bukan itu saja, judi tebak angka ini juga dikabarkan dibekingi tiga oknum polisi dari Polres Deliserdang yakni berinisal Rin, Las, dan Tf.
Menanggapi hal itu, Kapolresta Deliserdang, Kombes Pol Yemi Mandagi, mengaku akan menyelidikan dan menindak judi togel merek kupon Agogo dan Saragih 55.
"Terimakasih atas informasinya Bang, akan saya cek, karena sampai saat ini sudah kami tindak, bila ada akan kami tangkap," tegas Kapolresta.
(Red/***)