Wan Aris Himbau Mahasiswa Ikuti Anjuran Pemerintah Setelah Tiba Dikampung Halaman
https://www.riaupublik.com/2020/04/wan-aris-himbau-mahasiswa-ikuti-anjuran.html
NATUNA, RIAUPUBLIK.COM - Ketua komisi I DPRD Natuna Wan Arismunandar gelar dialog interaktif bertemakan Penanganan Covid19 di kabupaten Natuna, Radio Pratama FM, (2/4/2020), di gedung STAI Natuna yang dipandu oleh Dani Ramdani.
Narasumber by phone yaitu Direktur RSUD, dr.Medi, Hikmat Aliyansah, Ketua IPMKN Bandung Randy, dan ketua IPMKN Yogyakarta.
Rangkaian kegiatan dialog interaktif membicarakan seputar penanganan, pencegahan dan anggaran Covid 19. Serta dinamika Mahasiswa Natuna diluar daerah yang ingin pulang kampung.
Ketua Komisi I Wan Arismunandar menghimbau kepada mahasiswa yang ingin pulang kampung untuk mematuhi anjuran pemerintah.
“Bentuk perlindungan (proteksi) pemerintah kabupaten Natuna kepada mahasiswa Natuna yang kuliah di luar daerah, bukan untuk menghalangi kepulangan mahasiswa ke Natuna”.
Dikatakan Wan Arismunandar lebih lanjut, bandara di Natuna mengedepankan dan melaksanakan protap penanganan cegah dan tangkal Covid 19 dengan baik, dibandingkan Bandara di Batam dan Jakarta. “Dilakukan pengecekan suhu tubuh dan barang – barang bawaan secara maksimal”. Terangnya.
Ketika ketua mahasiswa Natuna di Bandung, Randy, bertanya dalam sebuah harapannya terhadap seputaran anggaran penanganan Covid 19 sebesar 15 miliyar, komisi I DPRD Natuna akan memperketat pengecekan, “anggaran akan diawasi dan dipastikan tidak dipergunakan di lain hal yang tidak ada hubungan dengan penanganan virus corona (Covid 19). “Tegas Wan Aris.
“Setelah 14 hari, jika ada waktu dipersilahkan untuk datang bersilaturahmi ke kantor DPRD Natuna”. Undang Wan Aris kepada Randy selaku ketua IPMKN mahasiswa Natuna di Bandung.
Narasumber by phone yaitu Direktur RSUD, dr.Medi, Hikmat Aliyansah, Ketua IPMKN Bandung Randy, dan ketua IPMKN Yogyakarta.
Rangkaian kegiatan dialog interaktif membicarakan seputar penanganan, pencegahan dan anggaran Covid 19. Serta dinamika Mahasiswa Natuna diluar daerah yang ingin pulang kampung.
Ketua Komisi I Wan Arismunandar menghimbau kepada mahasiswa yang ingin pulang kampung untuk mematuhi anjuran pemerintah.
“Bentuk perlindungan (proteksi) pemerintah kabupaten Natuna kepada mahasiswa Natuna yang kuliah di luar daerah, bukan untuk menghalangi kepulangan mahasiswa ke Natuna”.
Dikatakan Wan Arismunandar lebih lanjut, bandara di Natuna mengedepankan dan melaksanakan protap penanganan cegah dan tangkal Covid 19 dengan baik, dibandingkan Bandara di Batam dan Jakarta. “Dilakukan pengecekan suhu tubuh dan barang – barang bawaan secara maksimal”. Terangnya.
Ketika ketua mahasiswa Natuna di Bandung, Randy, bertanya dalam sebuah harapannya terhadap seputaran anggaran penanganan Covid 19 sebesar 15 miliyar, komisi I DPRD Natuna akan memperketat pengecekan, “anggaran akan diawasi dan dipastikan tidak dipergunakan di lain hal yang tidak ada hubungan dengan penanganan virus corona (Covid 19). “Tegas Wan Aris.
“Setelah 14 hari, jika ada waktu dipersilahkan untuk datang bersilaturahmi ke kantor DPRD Natuna”. Undang Wan Aris kepada Randy selaku ketua IPMKN mahasiswa Natuna di Bandung.