Bupati Rohil (Riau) Perintahkan BKDSDM Copot Jabatan Anaknya
https://www.riaupublik.com/2020/02/bupati-rohil-riau-perintahkan-bkdsdm.html
Sabtu 29 Feb 2020
BAGANSIAPIAPI, RIAUPUBLIK.COM - Terkait kasus pemukulan yang dilakukan AS yang tak lain adalah anak kandung Bupati Rokan Hilir H Suyatno terhadap seorang korban di kota pekanbaru beberapa waktu lalu, Bupati menyampaikan permohonan maaf.
Bupati Suyatno secara pribadi sangat menyesalkan apa yang terjadi. Dan pada hari yang sama telah mengutus perwakilan dari keluarga untuk menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga korban di Pekanbaru.
Pada kesempatan tersebut, Bupati H Suyatno melalui perwakilan keluarga menyampaikan permohonan maaf atas apa yang terjadi kepada keluarga korban dan menambahkan bahwa proses hukum biarlah berjalan sebagaimana mestinya.
Meski pada saat itu pihak keluarga korban menerima permohonan maaf bahkan telah bersepakat untuk melakukan perdamaian kedua belah pihak, masing masing pihak juga sepakat untuk tidak mengganggu konsentrasi pihak kepolisian dalam menindaklanjuti kasus tersebut.
Demikian disampaikan Bupati H Suyatno melalui Kasubbag DokPim Rohil, Hasnul Yamin SE, Jumat (28/2/2020) malam. Bupati sebutnya menyampaikan permohonan maaf terhusus kepada korban dan semua pihak terutama masyarakat umum atas kejadian yang tidak mengenakkan ini. "Kita tak perlu mencari pembenaran bahkan mengkambinghitamkan sesuatu akan apa yg terjadi, proses hukum tetap berjalan tanpa intervensi," katanya.
"Saya ingin mengambil hikmah dari kejadian ini, dan mudah-mudahan apa yang terjadi kepada saya saat ini menjadi pembelajaran buat semuanya," ucapnya.
Selanjutnya ia juga memerintahkan Kepada BKPSDM Rokan Hilir untuk memberhentikan dari jabatan yang diemban oleh anaknya AS, agar yang bersangkutan bisa konsentrasi pada masalah yang menimpa.
"Kepada pihak Kepolisian Resort Kota Pekanbaru saya memberikan apresiasi untuk penanganan kasus ini dengan sangat tanggap dan cepat. Biarlah proses hukum ini berjalan sebagaimana mestinya, dan sebagai orang tua kami tetap mendoakan agar kedepan semuanya bisa lebih baik," tutup Bupati.
(Jum )
BAGANSIAPIAPI, RIAUPUBLIK.COM - Terkait kasus pemukulan yang dilakukan AS yang tak lain adalah anak kandung Bupati Rokan Hilir H Suyatno terhadap seorang korban di kota pekanbaru beberapa waktu lalu, Bupati menyampaikan permohonan maaf.
Bupati Suyatno secara pribadi sangat menyesalkan apa yang terjadi. Dan pada hari yang sama telah mengutus perwakilan dari keluarga untuk menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga korban di Pekanbaru.
Pada kesempatan tersebut, Bupati H Suyatno melalui perwakilan keluarga menyampaikan permohonan maaf atas apa yang terjadi kepada keluarga korban dan menambahkan bahwa proses hukum biarlah berjalan sebagaimana mestinya.
Meski pada saat itu pihak keluarga korban menerima permohonan maaf bahkan telah bersepakat untuk melakukan perdamaian kedua belah pihak, masing masing pihak juga sepakat untuk tidak mengganggu konsentrasi pihak kepolisian dalam menindaklanjuti kasus tersebut.
Demikian disampaikan Bupati H Suyatno melalui Kasubbag DokPim Rohil, Hasnul Yamin SE, Jumat (28/2/2020) malam. Bupati sebutnya menyampaikan permohonan maaf terhusus kepada korban dan semua pihak terutama masyarakat umum atas kejadian yang tidak mengenakkan ini. "Kita tak perlu mencari pembenaran bahkan mengkambinghitamkan sesuatu akan apa yg terjadi, proses hukum tetap berjalan tanpa intervensi," katanya.
"Saya ingin mengambil hikmah dari kejadian ini, dan mudah-mudahan apa yang terjadi kepada saya saat ini menjadi pembelajaran buat semuanya," ucapnya.
Selanjutnya ia juga memerintahkan Kepada BKPSDM Rokan Hilir untuk memberhentikan dari jabatan yang diemban oleh anaknya AS, agar yang bersangkutan bisa konsentrasi pada masalah yang menimpa.
"Kepada pihak Kepolisian Resort Kota Pekanbaru saya memberikan apresiasi untuk penanganan kasus ini dengan sangat tanggap dan cepat. Biarlah proses hukum ini berjalan sebagaimana mestinya, dan sebagai orang tua kami tetap mendoakan agar kedepan semuanya bisa lebih baik," tutup Bupati.
(Jum )