Postingan
Perayaan IMLEK Jalan Karet Pekanbaru Bentuk Dari Kebinekaan Tunggal Ika
https://www.riaupublik.com/2019/01/perayaan-imlek-jalan-karet-pekanbaru.html
Sabtu, 26 Januari 2019
PEKANBARU, RIAUPUBLIK.COM-- Anggota dan pengurus Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Riau yang diwakili beberapa Organisasi Kemasyarakatan (ormas) non Tionghoa ikut memeriahkan acara Bazar Imlek 2570/2019 di Perkampungan Tionghoa Melayu, Jalan Karet Pekanbaru, Sabtu (26/01/2019).
Hadir dalam kesempatan itu, Ketua FPK Riau Makmur Hendrick, Sekretaris DPH LAM Riau Nasir Penyalai, Fachri Yasin (mewakili paguyuban Minang Kabau), Ian Machyar (mewakii paguban Banten) serta beberapa pimpinan Ormas Paguyuban dari Nias, Manado serta beberapa unsur Muspika Senapelan.
Tampak juga Danramil 03/Senapelan Kapten (Cba) Yuliaro Zebua, Camat Senapelan Fabillah Sandi dan perwakilan dari Polsek Senepan serta Lurah Sago.
Sementara dari tuan rumah tampak Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau Peng Suyoto, Ketua Panitia Imlek Bersama 2570/2019, Mariyana serta beberapa ikatan dan pengurus/marga yang ada di dalam Suku Tionghoa.
Ketua Imlek Bersama 2570/2019, Mariyana dalam sambutannya menyatakan sangat berbahagia atas kehadiran pengurus dan anggota LAM Riau dan FPK Riau dan perwakilan paguyuban yang ada di Provinsi Riau.
"Terimakasih saudara saudara kami yang hadir dalam acara rangkaian Perayaan Imlek Bersama malam ini. Terimakasih juga kepada pelaku UKM ikut berpartisipasi dalam acara Bazar Imlek ini,'' tuturnya.
Semoga UKM di Pekanbaru, imbuh Mariyana, makin berkembang, makin jaya dan meraih banyak rejeki.
Sementara itu, Sekretaris DPH LAM Riau Nasir Penyalai mengucapkan "tahniah" atau selamat kepada panitia yang sukses menyelenggarakan helatan malam ini.
Menurut Nasir, persaudaraan suku Melayu dan Tionghoa sudah terjalin berabad abad lamanya. Persebatian antara Melayu-Tionghoa sudah teruji.
"Contohnya di kampung saya di Pulau Bengkalis. Pak Peng Suyoto kebetulan orang kampung saya, Bengkalis. Di rumah tangga orang orang Melayu di Kepulauan dan Pesisir, satu pun tidak ada yang tidak produk China. Dari jarum suntik sampai ke jarum tangan,'' pungkasnya disambut aplaus dari hadirin yang hadir.
Di akhir sambutannya, baik Nasir Penalai, Makmur Hendrik maupun Kapten Y Zabua mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek, Gong Xi Fa Cai.
Semarak pentas seni budaya etnis cermin keberagaman NKRI yang ber-Bhinneka Tunggal Ika dalam Bazar Imlek 2570 di Kampung Tionghoa Melayu Pekanbaru, 26 Januari 2019. Terima kasih atas partisipasi dari Forum Pembauran Kebangsaan ( FPK ) Provinsi Riau dan berbagai komponen bangsa.***
Hadir dalam kesempatan itu, Ketua FPK Riau Makmur Hendrick, Sekretaris DPH LAM Riau Nasir Penyalai, Fachri Yasin (mewakili paguyuban Minang Kabau), Ian Machyar (mewakii paguban Banten) serta beberapa pimpinan Ormas Paguyuban dari Nias, Manado serta beberapa unsur Muspika Senapelan.
Tampak juga Danramil 03/Senapelan Kapten (Cba) Yuliaro Zebua, Camat Senapelan Fabillah Sandi dan perwakilan dari Polsek Senepan serta Lurah Sago.
Sementara dari tuan rumah tampak Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau Peng Suyoto, Ketua Panitia Imlek Bersama 2570/2019, Mariyana serta beberapa ikatan dan pengurus/marga yang ada di dalam Suku Tionghoa.
Ketua Imlek Bersama 2570/2019, Mariyana dalam sambutannya menyatakan sangat berbahagia atas kehadiran pengurus dan anggota LAM Riau dan FPK Riau dan perwakilan paguyuban yang ada di Provinsi Riau.
"Terimakasih saudara saudara kami yang hadir dalam acara rangkaian Perayaan Imlek Bersama malam ini. Terimakasih juga kepada pelaku UKM ikut berpartisipasi dalam acara Bazar Imlek ini,'' tuturnya.
Semoga UKM di Pekanbaru, imbuh Mariyana, makin berkembang, makin jaya dan meraih banyak rejeki.
Sementara itu, Sekretaris DPH LAM Riau Nasir Penyalai mengucapkan "tahniah" atau selamat kepada panitia yang sukses menyelenggarakan helatan malam ini.
Menurut Nasir, persaudaraan suku Melayu dan Tionghoa sudah terjalin berabad abad lamanya. Persebatian antara Melayu-Tionghoa sudah teruji.
"Contohnya di kampung saya di Pulau Bengkalis. Pak Peng Suyoto kebetulan orang kampung saya, Bengkalis. Di rumah tangga orang orang Melayu di Kepulauan dan Pesisir, satu pun tidak ada yang tidak produk China. Dari jarum suntik sampai ke jarum tangan,'' pungkasnya disambut aplaus dari hadirin yang hadir.
Di akhir sambutannya, baik Nasir Penalai, Makmur Hendrik maupun Kapten Y Zabua mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek, Gong Xi Fa Cai.
Semarak pentas seni budaya etnis cermin keberagaman NKRI yang ber-Bhinneka Tunggal Ika dalam Bazar Imlek 2570 di Kampung Tionghoa Melayu Pekanbaru, 26 Januari 2019. Terima kasih atas partisipasi dari Forum Pembauran Kebangsaan ( FPK ) Provinsi Riau dan berbagai komponen bangsa.***
