Postingan
Bupati Sambut Kedatangan pemuka Masyarakat Bagan Jawa
https://www.riaupublik.com/2019/01/bupati-sambut-kedatangan-pemuka.html
Jum"at 25/01/2019 - 19:05
RIAUPUBLIK.COM, ROHIL-- Bupati Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) H.Suyatno menyambut baik kedatangan sejumlah pemuka masyarakat Bagan Jawa, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rokan Hilir,Jumaat (25/1/2019) di Gedung Daerah,Jalan Perwira, Bagansiapiapi.
Kedatangan para pembuka masyarakat tersebut mengajukan program normalisasi parit kerang yang ada di Kepenghulaun Bagan Jawa. Selain itu, juga menyampaikan secara langsung kepada Bupati tentang maraknya belakangan ini kejadian tauran remaja di Bagansiapiapi.
"Terima kasih kami sampaikan kepada bapak Bupati H.Suyatno yang telah menyambut baik kedatangan kami. Sejumlah permasalahan sudah di sampaikan kepada beliau, di antaranya usulan normalisasi parit kerang, dan paling di khawatirkan maraknya kejadian tauran remaja di Bagansiapiapi," Kata Ijus salah seorang pemuka masyarakat Bagan Jawa.
Menanggapi aspirasi masyarakat Bagan Jawa itu, Bupati Suyatno langsung menginstruksikan pihak dinas PUPR Rokan Hilir untuk segera turun melihat secara langsung kondisi parit kerang, dan segera menyusun program normalisasi.
Di konfirmasi, Kepala Dinas PUPR Rohil Drs.Jon Syafrindow melalui Kabid Sumber Daya Air, Welly Zukiar, ST, Juma'at (25/1/2019) mengatakan pihaknya sudah turun kelapangan bersama perangkat desa dan masyarakat setempat.
"Saya bersama datuk penghulu dan masyarakat baru dari lokasi parit kerang
Bagan Jawa, Inshaallah akan kami tindak lanjuti selama tidak ada masalah di lokasi," kata Welly.
Bagan Jawa, Inshaallah akan kami tindak lanjuti selama tidak ada masalah di lokasi," kata Welly.
Welly menyebutkan, di lapangan pihaknya mendapat informasi bahwa ada sebagian masyarakat yang kurang setuju jika saluran atau parit tersebut digali karena ada bagunan rumah di sekitar parit kerang.
"Info di lapangan banyak masyarakat yang kurang setuju kalau saluran/parit itu digali karena ada rumah dan sebagian masyarakat tidak setuju alat berat berada ditanahnya. Makanya saya minta datuk penghulu menyelasaikan permasalahan tersebut dengan cara musyawarah," tandasnya.(Jum )
