Anggota DPRD Natuna, Rusdi Santuni Anak Yatim
https://www.riaupublik.com/2019/01/anggota-dprd-natuna-rusdi-santuni-anak.html
Jumat, 4 Januari 2018
NATUNA, RIAUPUBLIK.COM-- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang satu ini tampil beda. Karena pada malam pergantian tahun wakil rakyat asal Daerah Pemilihan (Dapil) satu bernam Rusdi ini justru memilih untuk berkumpul bersama anak-anak yatim piatu.
Ungkapan rasa syukur adalah ucapan pertama yang keluar dari lisannya pada malam pergantian tahun tersebut. Ia bersyukur lantaran telah berkesempatan untuk berkumpul dan berbagi kepada puluhan anak yatim.
“Alhamdulilah bisa mengajak anak yatim piatu berkumpul disini. Santunan ini sebagai bentuk ucapan rasa syukur kami kepada Allah SWT. Kegiatan ini juga sebagai bentuk kepedulian kita terhadap sesama, khusunya kepada anak-anak yatim yang sudah tidak memiliki orang tua,“ ujar Rusdi, Selasa (01/01/2019) dini hari.
Menurut anggota Dewan yang akrab disapa Muk itu, anak-anak yatim piatu merupakan asset masa depan yang harus diselamatkan, meraka sangat memerlukan bantuan guna mendapatkan kehidupan lebih layak sesuai harapan.
“Mereka harus berkembang karena itu kita harus membantunya mendapatkan tempat yang layak, demi kemajuan di Kabupaten Natuna," ungkapnya.
Politisi Partai Demokrasi Perjuangan (PDI-P) itu berpesan kepada anak-anak yatim piatu agar senantiasa tegar dan tidak merasa rendah diri, karena telah ditinggal orang tuanya menghadap sang Khaliq.
“Tuhan tidak akan menguji diluar batas kemapuan hambanya. Jadi saya mengajak anak-anak yatim piatu di Kabupaten Natuna ini agar giat belajar, raihlah prestasi untuk menggapai cita-cita yang lebih baik lagi," pintanya.
Lelaki asal Desa Limau Manis ini memastikan, bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian dirinya sebagai wakil rakyat.
“Indonesia ini bisa menjadi besar karena semangat kebersamaan masyarakatnya. Dalam gotong royong terdapat semangat saling berbagi antar sesama, sulit untuk mencapai tujuan tanpa gotong royong dan kebersamaan. Karena dari gotong royong ini akan muncul kepedulian dan kepekaan sosial. Mudahan santunan ini bermanfaat,” tutup Rusdi. (Win)
NATUNA, RIAUPUBLIK.COM-- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang satu ini tampil beda. Karena pada malam pergantian tahun wakil rakyat asal Daerah Pemilihan (Dapil) satu bernam Rusdi ini justru memilih untuk berkumpul bersama anak-anak yatim piatu.
Ungkapan rasa syukur adalah ucapan pertama yang keluar dari lisannya pada malam pergantian tahun tersebut. Ia bersyukur lantaran telah berkesempatan untuk berkumpul dan berbagi kepada puluhan anak yatim.
“Alhamdulilah bisa mengajak anak yatim piatu berkumpul disini. Santunan ini sebagai bentuk ucapan rasa syukur kami kepada Allah SWT. Kegiatan ini juga sebagai bentuk kepedulian kita terhadap sesama, khusunya kepada anak-anak yatim yang sudah tidak memiliki orang tua,“ ujar Rusdi, Selasa (01/01/2019) dini hari.
Menurut anggota Dewan yang akrab disapa Muk itu, anak-anak yatim piatu merupakan asset masa depan yang harus diselamatkan, meraka sangat memerlukan bantuan guna mendapatkan kehidupan lebih layak sesuai harapan.
“Mereka harus berkembang karena itu kita harus membantunya mendapatkan tempat yang layak, demi kemajuan di Kabupaten Natuna," ungkapnya.
Politisi Partai Demokrasi Perjuangan (PDI-P) itu berpesan kepada anak-anak yatim piatu agar senantiasa tegar dan tidak merasa rendah diri, karena telah ditinggal orang tuanya menghadap sang Khaliq.
“Tuhan tidak akan menguji diluar batas kemapuan hambanya. Jadi saya mengajak anak-anak yatim piatu di Kabupaten Natuna ini agar giat belajar, raihlah prestasi untuk menggapai cita-cita yang lebih baik lagi," pintanya.
Lelaki asal Desa Limau Manis ini memastikan, bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian dirinya sebagai wakil rakyat.
“Indonesia ini bisa menjadi besar karena semangat kebersamaan masyarakatnya. Dalam gotong royong terdapat semangat saling berbagi antar sesama, sulit untuk mencapai tujuan tanpa gotong royong dan kebersamaan. Karena dari gotong royong ini akan muncul kepedulian dan kepekaan sosial. Mudahan santunan ini bermanfaat,” tutup Rusdi. (Win)