Postingan
Cerdas...Kali Bah, Begini Tanggapan Ketua DPRD Kab Pelalawan Buat LSM LP2TRI Toronaso Zebua
https://www.riaupublik.com/2018/11/cerdaskali-bah-begini-tanggapan-ketua.html
Senin, 19 November 2018
PELALAWAN, RIAUPUBLIK.COM-- Sonter nya penekanan berita yang di tujukan pada ketua dprd Kab Pelalawan dari prihal penguasaan lahan, gratifikasi hingga Hoax, Namun ketua DPRD Kab Pelalawan Nazarudin managgapi Bijak persoalan yang di tudingkan kepadanya oleh aktipis LSM LP2TRI Riau Toronaso Zabua, kali ini Toro menyebutkan dalam pemberitaan media online dengan judul "PENEGAK HUKUM DIDESAK PROSES KETUA DPRD PELALAWAN"Konten Narasi berita media online yang di tujukan kepada Ketua DPRD kab Pelalawan di salah satu media online// Terkait tudingan hoaks yang dilontarkan ketua DPRD Pelalawan, LSM LP2TRI (Lembaga Pemantau Penyelenggara Triaspolika Republik Indonesia) Riau mendesak penegak hukum segera memprosesnya. Jika tidak, akan menambah keresahan yang tak berkesudahan bagi masyarakat Riau.
Selain diresahkan oleh ulah oknum pejabat DPRD Pelalawan, masyarakat juga akan resah atas lemahnya penegakkan hukum di negeri ini, ucap aktifis LSM LP2TRI Riau Toronaso Zebua pada Senin (19/11/18) kepada media ini. Sebab masalah ini menjadi polemik yang berkepanjangan ditengah-tengah masyarakat Riau saat ini sebutnya. Sebelum nya Toronaso dalam pemberitaan media online menyebutkan ketua DPRD Kab Pelalawan Nazarudin Diduga Kuasai lahan Masyarakat Serta Gratifikasi itulah pernyatan Toronaso Zabua Yang Disebut Aktifis LSM LP2TRI Riau.
Menanggapi permasalah 3 Tudingan Toronaso Rpc mengkonfirmasi Ketua DPRD Kab Pelalawan Nazarudin melalu Pesan WhatsApp Pribadinya dengan bijak dia menanggapi tudingan yang di lontarkan Aktifis LSM LP2TRI Riau ini, Nazarudin dalam konfirmasi nya melalui pesan WhatsApp nya mengatakan."Saya sudah sampaikan bantahan bahwa tidak ada yang salah dalam hal kepemilikan lahan tersebut karena semuanya milik desa yang diterima atas MoU antara desa dan perusahaan, kemudian kita sangat menyayangkan pemberitaan yg me politisi semua ini dan kita bersyukur bahwa satu- satunya desa yg sudah MoU mengenai tanaman kehidupan."Sebutnya melalui WhastApp nya.
Lebih Lanjut kembali di sebutkan Ketua DPRD Kab Pelalawan Nazarudin."Bahkan ada desa yg memilik puluhan ribuan hetar dikuasa oleh orang yang tidak bertanggung jawab oknum tertentu di kecamatan PKL kuras di daerah desa kesuma sampai sekarang belum bisa di MoU kan, karena lahan Banyak dikuasai oleh oknum tertentu dan masyarakat tempatan tetap miskin dan tidak memiliki kebun. jadi kita minta seluruh elemen masyarakat tidak terpengaruh oleh oknum-oknum tertentu. Pelalawan ini perlu kita jaga dan saling menghormati antar suku dan agama dan saya sebagai orang pribumi Melayu sangat menghargai orang yang mencari hidup di bumi Melayu, tapi kita juga tidak mau negeri ini di injak-injak oleh oknum-oknum tertentu yg memiliki kepentingan pribadi dan juga di tahun politik ini kita minta semuanya harus aman dan tenteram trims."Sebut Nazarudin Ketua DPRD Kab Pelalawan mengakhiri. (Dn7ayung)
Selain diresahkan oleh ulah oknum pejabat DPRD Pelalawan, masyarakat juga akan resah atas lemahnya penegakkan hukum di negeri ini, ucap aktifis LSM LP2TRI Riau Toronaso Zebua pada Senin (19/11/18) kepada media ini. Sebab masalah ini menjadi polemik yang berkepanjangan ditengah-tengah masyarakat Riau saat ini sebutnya. Sebelum nya Toronaso dalam pemberitaan media online menyebutkan ketua DPRD Kab Pelalawan Nazarudin Diduga Kuasai lahan Masyarakat Serta Gratifikasi itulah pernyatan Toronaso Zabua Yang Disebut Aktifis LSM LP2TRI Riau.
Menanggapi permasalah 3 Tudingan Toronaso Rpc mengkonfirmasi Ketua DPRD Kab Pelalawan Nazarudin melalu Pesan WhatsApp Pribadinya dengan bijak dia menanggapi tudingan yang di lontarkan Aktifis LSM LP2TRI Riau ini, Nazarudin dalam konfirmasi nya melalui pesan WhatsApp nya mengatakan."Saya sudah sampaikan bantahan bahwa tidak ada yang salah dalam hal kepemilikan lahan tersebut karena semuanya milik desa yang diterima atas MoU antara desa dan perusahaan, kemudian kita sangat menyayangkan pemberitaan yg me politisi semua ini dan kita bersyukur bahwa satu- satunya desa yg sudah MoU mengenai tanaman kehidupan."Sebutnya melalui WhastApp nya.
Lebih Lanjut kembali di sebutkan Ketua DPRD Kab Pelalawan Nazarudin."Bahkan ada desa yg memilik puluhan ribuan hetar dikuasa oleh orang yang tidak bertanggung jawab oknum tertentu di kecamatan PKL kuras di daerah desa kesuma sampai sekarang belum bisa di MoU kan, karena lahan Banyak dikuasai oleh oknum tertentu dan masyarakat tempatan tetap miskin dan tidak memiliki kebun. jadi kita minta seluruh elemen masyarakat tidak terpengaruh oleh oknum-oknum tertentu. Pelalawan ini perlu kita jaga dan saling menghormati antar suku dan agama dan saya sebagai orang pribumi Melayu sangat menghargai orang yang mencari hidup di bumi Melayu, tapi kita juga tidak mau negeri ini di injak-injak oleh oknum-oknum tertentu yg memiliki kepentingan pribadi dan juga di tahun politik ini kita minta semuanya harus aman dan tenteram trims."Sebut Nazarudin Ketua DPRD Kab Pelalawan mengakhiri. (Dn7ayung)
