60 TON PAKAIAN BEKAS SELUDUP ASAL MALAYSIA BERHASIL DI AMANKAN OLEH POLSK BANGKO
https://www.riaupublik.com/2018/05/60-ton-pakaian-bekas-seludup-asal.html
RIAUPUBLIK.COM, Bagan-Siapiapi- Kapal motor Mutiara Indah
berhasil diamankan Kepolisian Sektor Bangko Kabupaten Rokan Hilir setelah
sesaat bersandar disebuah pelabuhan tikus di bawah Jembatan Pedamaran II
Kecamatan Bangko Minggu (6/5/2018).
Kapal motor berkapasitas 20 GT ini mengangkut 60 ton pakaian serta sepatu bekas asal malaysia yang ingin diselundupkan ke berbagai daerah di sumatera.
Dalam penangkapan itu, polisi mengamankan satu nahkoda kapal bersama lima ABK serta sebuah kapal motor pengangkut pakaian bekas untuk di serahkan ke Polres Rohil.
Kapolsek Bangko Kompol Jamesrianov Syaloom Rajagukguk menjelaskan, pengungkapan kasus ini siang tadi, kita mendapat informasi ada kapal yang bongkar di bawah jembatan pedamaran dua Kecamatan Bangko. Setelah kita mendapatkan info tersebut, lalu kita dengan anggota turun kelapangan dan kita temukan ada bongkar dan sudah dimuat di dua unit tronton dan satu lagi belum di bongkar kedalam tronton atau puso menunggu air laut pasang.
"Barang yang dibawa itu diduga barang bekas berupa pakaian dan sepatu. Dari penangkapan itu, kita mengamankan tujuh orang satu nahkoda dan 6 ABK. Untuk perkara ini akan ditangani oleh Polres Rohil dan kapal akan disandarkan di mako Polairud Polres,"Ujar Polsek.
(Jum )
Kapal motor berkapasitas 20 GT ini mengangkut 60 ton pakaian serta sepatu bekas asal malaysia yang ingin diselundupkan ke berbagai daerah di sumatera.
Dalam penangkapan itu, polisi mengamankan satu nahkoda kapal bersama lima ABK serta sebuah kapal motor pengangkut pakaian bekas untuk di serahkan ke Polres Rohil.
Kapolsek Bangko Kompol Jamesrianov Syaloom Rajagukguk menjelaskan, pengungkapan kasus ini siang tadi, kita mendapat informasi ada kapal yang bongkar di bawah jembatan pedamaran dua Kecamatan Bangko. Setelah kita mendapatkan info tersebut, lalu kita dengan anggota turun kelapangan dan kita temukan ada bongkar dan sudah dimuat di dua unit tronton dan satu lagi belum di bongkar kedalam tronton atau puso menunggu air laut pasang.
"Barang yang dibawa itu diduga barang bekas berupa pakaian dan sepatu. Dari penangkapan itu, kita mengamankan tujuh orang satu nahkoda dan 6 ABK. Untuk perkara ini akan ditangani oleh Polres Rohil dan kapal akan disandarkan di mako Polairud Polres,"Ujar Polsek.
(Jum )