14 Medali Berhasil Di Raih Atlit Karate Labura Di Porwil II Sumut.
https://www.riaupublik.com/2018/04/14-medali-berhasil-di-raih-atlit-karate.html
Poto ; 21 Atlit Karate
Kab.Labura yang mengikuti turnamen Porwil II SU di Kisaran Kab.Asahan.Tampak
berfose, ketua KONI Labura ,Maria Nusa,ketua Forki Bonar Napitupulu,Tum Manager
Porwil II SU Parel Napitupulu dan pelatih karate ( Simpai ), Manti Br.Siregar.
Aekkanopan ( Labura -
Sumut ),
Riaupublik.Com-- Komite olah raga
nasional Indonesia ( KONI ) kabupaten Labuhan Batu Utara ( Kab.Labura )
berangkatkan 21 orang atlit olah raga karate dalam turnamen
pekan olah raga II SU di gedung serba guna Kisaran kabupaten Asahan,Senin,
02/4/2018.
Porwil II SU
berlangsung tiga hari mulai tanggal , 2-4 April .di ikuti tujuh kabupaten
antara lain,kabupaten Asahan sebagai tuan rumah, Tj Balai,Kab.Labura,L.Batu
Induk,Labusel,Tanah karo dan kab.Paluta.
Para atlit karate atas
binaan Forki Labura yang meraih dua medali emas KATA beregu putra Fridolin
Gultom putra Aekkanopan yang masih menduduki kelas XI di SMA Katolik dan Marito
Siagian putri Aekkanopan.
Atlit karate Peraih
medali perak antara lain, Anisha Ahmad Pane, Nahot Naibaho kategori beregu putri
dan peraih medali perunggu, Fridolin Gultom dari KATA beregu putra, SiegFred
Hia, Daniel Haloho, Rahmad Gunawan, Dani Aritonang, Ricky, Maleaki dari komite
dan KATA dan Indah dari KATA perorangan serta mendapat juara umum III KATA
beregu putra kab.Labura di Powil II SU itu.
Pelatih karate (
Simpai ) Labura, Manti Br.Siregar ,mengatakan," tahapan pertama por kab
Labura,kedua Porwilsu dan yang ketiga porprovsu,dan Ia berharap kepada atlit
yang telah meraih dua medali emas dapat meraih kembali seperti ini di turnamen
Porprovsu akhir tahun ini,"paparnya.
Maria Nusa,
selaku Ketua KONI Labura menyatakan," akan lebih meningkatkan lagi
pembinaan ini dalam rangka menghadapi porprovsu tgl 14 /11 di Medan sehingga
bisa masuk ke prapon di Bengkulu tahun 2019 dan dapat mengikuti ke PON
pada tahun 2020 di Papua bekerja sama dengan Forki," jelasnya.
Di tempat
terpisah,manager tim karate Porwil II SU Labura,Parel
Napitupulu,menjelaskan," bukan hanya atlit yang meraih medali emas saja
yang harus di perhatikan,tetapi buat para atlit yang telah merai meraih
medali perak dan perunggu juga harus di perhatikan juga kesejahtwraan mereka
seperti bonus maupyn dana pembiaan," tukasnya.
Pesan Parel
Napitupulu Terlebih kepada atlit," jangan terlalu sombong apa yang
sudah di dapat,sebab,kita lebih sulit mempertahankan dari pada
merebut,maka dengan ini berlatihlah lebih keras lagi ,sebab, ini membawa nama
kab Labura ," pungkasnya.
Ketua Forki Labura,
Bonar Napitupulu,mengatakan," ini semua kerja keras para atlit yang
jam larihan di anjurkan pelatih harus di patuhi sehingga mereka
mendapat apa yang raih," terangnya. Bonar berharap kepada ketua koni mohon
di perhatikan terutama atlit karate harus di marjinalkan dan forki berharap
kepada koni agar lebih memperhatikan, sebab, ini bukan membawa nama
perguruan akan tetapi membawa nama kab.Labura dan Ia berharap kepada bupati
labura agar memperhatikan para atlit karate yang berprestasi binaan
forki," sebut Bonar Napitupulu di kutip Crew media RPC. AO.Nababan.
LBM.