Kasum TNI : Tanpa Pengendalian Udara, Kedaulatan Negara Akan Terancam
https://www.riaupublik.com/2017/11/kasum-tni-tanpa-pengendalian-udara.html
Sabtu, 04 November 2017
BANDUNG, RIAUPUBLIK.Com-- Tanpa pengendalian udara yang baik, kedaulatan
suatu negara akan terancam bahaya sebab infrastruktur dan garis komunikasi yang
digunakan sebagai kampanye militer akan rawan terhadap serangan udara musuh.
Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI
Laksdya TNI Dr. Didit Herdiawan, M.P.A., M.B.A. saat memberikan pembekalan
kepada 100 Perwira Siswa (Pasis) Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Udara
(Sesko AU), di Mako Sesko AU Lembang, Bandung, Jawa Barat, Jumat
(3/11/2017).
Lebih lanjut Kasum TNI menjelaskan bahwa pengendalian udara
melalui kekuatan udara (Air Power) menjadi syarat keberhasilan operasi
militer baik operasi ofensif maupun defensi yang dilakukan oleh suatu negara
dalam menjaga keamanan negaranya.
”Air power atau kekuatan udara suatu bangsa
merupakan salah satu instrumen yang dapat didayagunakan sebagai modal dalam
mewujudkan kepentingan nasional bagi suatu negara,” jelas Kasum TNI.
Laksdya TNI Dr. Didit Herdiawan berharap kemampuan TNI Angkatan Udara dalam suatu operasi
militer berdiri sendiri maupun gabungan dapat memberikan efek kejut dan daya
hancur yang tinggi dalam menentukan kemenangan.
“Untuk dapat mempunyai efek kejut dan daya hancur yang tinggi,
maka kekuatan TNI Angkatan Udara harus dibina secara optimal dan profesional
sehingga selalu siap serta mampu dalam menghadapi segala bentuk ancaman,”
ungkapnya.
Berbicara tentang pembangunan kekuatan TNI, Kasum TNI menegaskan
bahwa kebijakan pembangunan kekuatan TNI berpedoman
pada Nawacita Presiden RI Ir. Joko Widodo yang
disampaikan pada Rapim TNI tahun 2017.
“Pembangunan kekuatan TNI diutamakan yang mendukung program Nawacita Presiden, yaitu
menghadirkan negara dalam memberikan rasa aman pada seluruh warga negara
terutama di daerah perbatasan dan pulau-pulau terluar, serta membangun
Indonesia dari pinggiran di tiap-tiap wilayah pengembangan
strategis,” tegas Kasum TNI.