Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo : Kaderisasi Kepemimpinan Investasi Masa Depan
https://www.riaupublik.com/2017/10/panglima-tni-jenderal-tni-gatot.html
Senin, 30 Oktober 2017
JAKARTA, RIAUPUBLIK.Com-- Kaderisasi kepemimpinan merupakan proses mempersiapkan seseorang menjadi pemimpin penganti di masa depan yang akan memikul tanggung jawab penting dan besar dalam memimpin Negara Kesatuan Republik Indonesia ke depan.
Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot
Nurmantyo dihadapan 500 peserta pendidikan Akademi Bela Negara (ABN) Nasdem,
bertempat di Aula ABN, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (30/10/2017).
JAKARTA, RIAUPUBLIK.Com-- Kaderisasi kepemimpinan merupakan proses mempersiapkan seseorang menjadi pemimpin penganti di masa depan yang akan memikul tanggung jawab penting dan besar dalam memimpin Negara Kesatuan Republik Indonesia ke depan.
Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa tantangan nyata
yang akan dihadapi oleh bangsa dan negara Indonesia ke depan semakin berat dan
kompleks. Perlu penyiapan para pemuda menjadi kader-kader pemimpin dengan
dibekali ilmu dan sikap mental yang nasionalis. “Penyelenggaraan ABN ini
merupakan suatu langkah yang tepat bagi Nasdem guna penyiapan kaderisasi
pemimpin,” tuturnya.
Lebih lanjut Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menyampaikan bahwa
karakter pemimpin yang dibutuhkan Indonesia adalah pemimpin yang mampu menjaga
persatuan dan kesatuan Republik Indonesia. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang
dari dulu menjaga persatuan dan bergotong royong. “Untuk itu, jiwa individualis
harus dikesampingkan dan mengutamakan kepentingan negara di atas kepentingan
kelompok atau golongan,” tegasnya.
Panglima TNI menekankan perubahan harus dilakukan dari sekarang
yang dimulai dari diri sendiri, lingkungan dan pada lingkup yang lebih luas
yakni Negara Republik Indonesia. Perlu tekad kuat yang dilandasi keyakinan dan
optimisme untuk memperbaiki kondisi yang ada. “Saya berharap impian ini menjadi
kenyataan mengubah Indonesia ke arah yang lebih baik,” katanya.
Diakhir ceramahnya, Panglima TNI mengingatkan agar peserta ABN
Nasdem melakukan perubahan dengan sepenuh hati dan jangan pernah lupa berdoa
kepada Tuhan Yang Maha Esa supaya kelak menjadi pemimpin yang mampu mewujudkan
Negara Indonesia sebagai bangsa pemenang.