LE: Jadi Gubri Bukan untuk Cari Kerjaan
https://www.riaupublik.com/2017/09/le-jadi-gubri-bukan-untuk-cari-kerjaan.html
KUBU, RIAUPUBLIK.Com– Balon Gubri 2018 Lukman Edy (LE) menegaskan, menjadi Gubri bagi dirinya bukan untuk mencari pekerjaan.Sebagai senagai anggota DPR RIu dan politisi nasional di Jakarta tidak kekurangan pekerjaan.Keinginan dirinya menjadi orang nomor satu di Bumi Melayu Lancangkuning ini hanya untuk mengabdi dan mencurahkan segala tenaga dan pikirannya dengan serius untuk membenahi persoalan sehingga Riau menjadi bangkit dari keterpurukan.
Hal itu ditegaskan Mantan Mentri Pembangunan Daerah Tertinggal era SBY ini dihadapan seribuan mahasiswa dan civitas akademis Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiah (STIT) Rokan Hilir (Rohil) di Sungai Pinang, Kecamatan Kubu Darussalam, Kabupaten Rohil pada Minggu (17/9/2017).
Menurut LE yang didampingi beberapa timnya di antaranya Ketua Tim Relawan AKU LE Provinsi Riau Eddy Akhmad RM dan Pimpinan STAILE Syahrial serta anggota DPRD Riau dari PKB Firdaus, menjelaskan, peraoalan Riau yang begitu kompleks yang terjadi sejak tiga tahun belakangan ini tidak mungkin dapat diselesaikan tanpa seorang pemimpin yang kuat dan serius dalam menjalankan tugasnya.
"Contoh untuk meningkatkan pertumbuhan dari 2.2 persen menjadi 4 atau 5 persen bukan sesuatu pekerjaan yang mudah. Tampa kepemimpinan yang kuat dan memiliki visi dan misi serta keseriusan mustahil dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara signivikan," jelas LE.
Oleh karena itu lanjut Ketua Pansus RUU Pemilu 2017 ini, mencalonkan diri menjadi Gubri pada 2018 mendatang bagi bagi dirinya merupkan panggilan hati dengan berbagai konsekwensi termasuk mundur dari jabatan sebagai anggota DPR RI.
"Itu sebagai bukti bentuk keseriusan saya untuk maju dan menjadi bahagian pada Pilgubri 2018 mendatang," tegas LE.
Pegasan itu disampaikan LE menjawab pertanyaan Ketua BEM M.Eko Prasetyo terkait komitmen dan keseriusan LE maju sebagai Balon Gubri
Sementara itu Ketua STIT Usman dukungan yang diberikan kepada LE mengingat komitmennya terhadap dunia pendidikan yang begitu tinggi. Bagi dirinya untuk mengejar ketertinggalan SDM Riau yang begitu rendah di bandingkan daerah lain, satu satunya hanya dengan memilih pemimpin yang berkomitmen dalam upaya peningkatan dunia pendidikan.(***)