Postingan
49 Persen Tunda Bayar 2016 Pemkab Rohil sudah Dibayarkan
https://www.riaupublik.com/2017/07/49-persen-tunda-bayar-2016-pemkab-rohil.html
Selasa, 18/07/2017 - 16:27:22 WIB
BAGANSIAPIAPI, RIAUPUBLIK.Com-- Hingga Juli 2017 sebanyak 49 persen dari total sekitar Rp300 miliar lebih Tunda Bayar tahun 2016 sudah dibayarkan Pemkab Rohil. Demikin dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Rohil, Drs H Surya Arfan MSi, Selasa (18/7/2017) di Bagansiapiapi.
Pembayaran ini berdasarkan perhitungan yang dilakukan Pemkab Rohil melalui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Rohil. "Sudah kita angsur baik kepada rekanan, organisasi perangkat daerah dan lainnya," kata Sekda.
Jumlah 49 persen ini diambil dari Dana Bagi Hasil (DBH) yang sudah dikirim pusat pada Triwulan Kedua serta penerimaan lainnya yang masuk ke Kas Daerah (Kasda) Rohil. Ditambahkan Sekda, bahwa sampai pertengahan Juli ini realisasi APBD 2017 baru mencapai 29,9 persen. Untuk kegiatan pembangunan yang bersumber dari APBD masih nihil karena Pemkab Rohil fokus untuk menyelesaikan tunda bayar.
"Jadi kita mohon doa kepada semua pihak, Pak Bupati bersama Ketua DPRD dan dinas terkait terus berjuang agar tunda bayar dibayarkan ketika uangnya sudah dikirim oleh pusat," kata Sekda.
Selain itu juga perlu diketahui bahwa saat ini Pemkab Rohil sangat berhemat mengingat terbatasnaya anggaran pada tahun 2017. Lantas bukan berarti Pemkab Rohil tak bisa berbuat berbagai kegiatan yang mengarah kepada pendapatan daerah yang tidak memakai dana APBD terus dilaksnakan.
"Kalau nanti ada pembangunan, itu bukan dari APBD melainkan dari Dana Alokasi Khusus yang memang peruntukannya sudah ditentukan berdasarkan usulan Pemkab Rohil pada tahun lalu. Kemudian juga ada pembangunam yang bersumber dari APBD Riau sementara dari APBD Rohil masih nihil," papar Sekda.
"Kita harus hadapi kondisi sulit ini dengan berupaya mencari solusi, kadang kita curhat mengenai defisit dalam berbagai kesempatan bukan berarti kita mengeluh, kita hanya menjelaskan beginilah kondisi yang kita hadapai saat ini," pungkasnya.
Penulis : jum.
Pembayaran ini berdasarkan perhitungan yang dilakukan Pemkab Rohil melalui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Rohil. "Sudah kita angsur baik kepada rekanan, organisasi perangkat daerah dan lainnya," kata Sekda.
Jumlah 49 persen ini diambil dari Dana Bagi Hasil (DBH) yang sudah dikirim pusat pada Triwulan Kedua serta penerimaan lainnya yang masuk ke Kas Daerah (Kasda) Rohil. Ditambahkan Sekda, bahwa sampai pertengahan Juli ini realisasi APBD 2017 baru mencapai 29,9 persen. Untuk kegiatan pembangunan yang bersumber dari APBD masih nihil karena Pemkab Rohil fokus untuk menyelesaikan tunda bayar.
"Jadi kita mohon doa kepada semua pihak, Pak Bupati bersama Ketua DPRD dan dinas terkait terus berjuang agar tunda bayar dibayarkan ketika uangnya sudah dikirim oleh pusat," kata Sekda.
Selain itu juga perlu diketahui bahwa saat ini Pemkab Rohil sangat berhemat mengingat terbatasnaya anggaran pada tahun 2017. Lantas bukan berarti Pemkab Rohil tak bisa berbuat berbagai kegiatan yang mengarah kepada pendapatan daerah yang tidak memakai dana APBD terus dilaksnakan.
"Kalau nanti ada pembangunan, itu bukan dari APBD melainkan dari Dana Alokasi Khusus yang memang peruntukannya sudah ditentukan berdasarkan usulan Pemkab Rohil pada tahun lalu. Kemudian juga ada pembangunam yang bersumber dari APBD Riau sementara dari APBD Rohil masih nihil," papar Sekda.
"Kita harus hadapi kondisi sulit ini dengan berupaya mencari solusi, kadang kita curhat mengenai defisit dalam berbagai kesempatan bukan berarti kita mengeluh, kita hanya menjelaskan beginilah kondisi yang kita hadapai saat ini," pungkasnya.
Penulis : jum.
