Panglima TNI : TNI Bersama Rakyat Menjaga dan Merawat Kemerdekaan
https://www.riaupublik.com/2017/06/panglima-tni-tni-bersama-rakyat-menjaga.html
Sabtu, 17 Juni 2017
BANDUNG,
RIAUPUBLIK.Com-- Kepada seluruh Prajurit TNI dimanapun bertugas, pelihara sikap
dan tingkah laku perbuatan yang baik dalam berinteraksi dengan masyarakat dan harus memperlakukan rakyat seperti Ibu
kandung yang harus selalu dihormati, karena TNI bersama Rakyat yang
menjaga dan merawat kemerdekaan.
Hal tersebut dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo pada acara buka puasa bersama Prajurit TNI dan Anak Yatim Piatu, di Gedung
Wiryadinata Mako Korpaskhas TNI AU Margahayu Bandung, Jawa Barat, Kamis malam (15/6/2017).
Pada kesempatan tersebut, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengucapkan terima kasih kepada seluruh Prajurit TNI yang telah berinteraksi
dengan masyarakat sangat baik, sehingga hasil survey dari beberapa lembaga survey menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat kepada
TNI sangat tinggi bahkan mendapat peringkat satu. “Ini memang suatu kewajiban yang harus
dilakukan oleh Prajurit TNI dengan mempedomani Delapan Wajib TNI,” ucapnya.
Dalam sambutannya, Panglima TNI mengutip salah satu pernyataan
Syekh Yusuf yang menyatakan bahwa Islam yang baik
adalah Islam yang Ma’rifatullah atau Islam yang mengenal nama,
sifat dan perbuatan Allah SWT. “Jadi seorang muslim yang baik adalah yang benar-benar memiliki ahklak mulia karena orang yang punya ahklak mulia adalah orang yang selalu
berbuat baik dan menyenangkan orang lain dalam kehidupannya sehari-hari,” katanya.
Jenderal TNI Gatot
Nurmantyo menyampaikan bahwa, dalam ajaran Islam dan budaya lokal suku di
Indonesia semua mengajarkan untuk berbuat baik dan bersikap sopan santun.
Di bulan Ramadhan ini, mari sama-sama kita
menjadi umat Islam yang berahklak mulia. “Seandainya di Indonesia semua umat Islam berahklak mulia pasti
tidak akan terjadi keributan seperti yang terjadi di Syria, kelompok satu
dengan kelompok lainnya berperang sambil berkata Allahu Akbar,” ujarnya.
Di sela-sela
sambutannya, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo kembali
menyampaikan bahwa, pada tanggal 17 Agustus pukul 17.00 tahun 2017 waktu setempatwilayah Indonesia, di semua Markas TNI akan melaksanakan doa bersama dengan masyarakat pada Hari Kemerdekaan Republik
Indonesia ke-72.
“Bagi yang beragama Islam melaksanakan Muraja’ah yaitu Khatam Al-Qur’an yang dilakukan oleh para Hafidz Qur’an, dan bagi yang beragama Khatolik, Protestan, Hindu, Buddha dan Konghucu berdoa bersama-sama yang dipimpin oleh pemuka agama masing-masing, memohon agar Indonesia penuh dengan kasih
sayang, karena agama apapunpasti mengajarkan kasih sayang,” jelas Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.