Mentan RI Minta Babinsa, Kepala Desa Dan PPL Bantu Serap Gabah Petani
https://www.riaupublik.com/2017/03/mentan-ri-minta-babinsa-kepala-desa-dan.html
Sabtu, 11 Maret 2017
I 02:12:34WIB
JAWATENGAH, RIAUPUBLIK.Com-- Menteri Pertanian RI Ir. Andi Amran
Sulaiman meminta kepada para Babinsa, Kepala Desa dan Penyuluh Pertanian
Lapangan (PPL), untuk membantu pemerintah dalam program serap gabah petani,
untuk di jual ke Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Bulog) sesuai dengan
Harga Pembelian Pemerintah (HPP) Rp 3.700/Kilogram. Hal tersebut disampaikan
Mentan RI saat menghadiri acara “Tanam, Panen, dan Serap Gabah Petani”
di Desa Wanareja, Kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat
(10/3/2017).
Dalam sambutannya Ir. Andi Amran Sulaiman meminta para petani
untuk menjual gabahnya ke Bulog sesuai HPP Rp 3.700/Kg, dimana harga ini lebih
tinggi dari harga pasar. “Alhamdulillah selama lima hari melakukan kunjungan
kerja ke sejumlah daerah di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan akan berlanjut
ke Jawa Barat, para petani telah sepakat menjual gabah hasil penennya kepada
Bulog,” ujarnya.
Lebih lanjut Mentan RI menyampaikan bahwa, sebelumnya harga
Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat petani berkisar Rp 2.900/Kg - Rp 3.400/Kg.
“Kami membelinya dengan harga Rp 3.700/Kg dan hal ini merupakan perintah
langsung dari Bapak Presiden RI Ir. Joko Widodo agar para petani
jangan dibiarkan merugi terus menerus,” katanya.
Usai melaksanakan panen raya di Desa Wanareja, Kecamatan
Wanareja, Kabupaten Cilacap, Mentan RI menjelaskan bahwa penjualan gabah ke
Bulog memiliki manfaat yang sangat besar karena ada selisih harga sebesar Rp
500/Kg dari harga di pasaran yang rata-rata Rp 3.200 per kilogram.
“Sesuai dengan instruksi Presiden RI Ir. Joko Widodo, harga
gabah di tingkat petani naik menjadi Rp 3.700/Kg dan pemerintah harus menjaga
agar petani tetap untung sehingga bisa berproduksi kembali, tetapi kalau petani
merugi maka akan sulit melakukan produksi selanjutnya,” kata Ir. Andi
Amran Sulaiman.
Dalam kunjungannya ke Cilacap, Mentan RI juga menyaksikan panen
raya padi yang menggunakan mesin sekaligus tranplantasi benih padi dengan mesin
otomatis. Selain itu juga Mentan RI, membagikan 10 unit traktor kepada kelompok
tani dan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Cilacap Jawa Tengah.
Safari Menteri Pertanian RI Ir. Andi Amran Sulaiman selama lima
hari ke beberapa daerah di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat, merupakan
tindak lanjut dari Instruksi Presiden RI Ir. Joko Widodo untuk turun langsung
ke tengah-tengah para petani, agar memahami masalah para petani di lapangan dan
memberikan solusinya.
Turut hadir dalam acara
tersebut antara lain, Bupati Cilacap H. Tatto Suwarto, Direktur SDM Bulog Pusat
Dr. Wahyu Suparyono, Kepala Tim Sergap Gabah Mabesad Brigjen TNI Sudarto,
Danrem 071/WK Kolonel Inf Suhardi, Tim Sergap Mabesad Kolonel Arm Dedi K dan
Dandim 0703/Cilacap Letkol Inf Ferdial Lubis.