Panglima TNI: Prajurit TNI dan Polri Selalu Melindungi Rakyat
https://www.riaupublik.com/2016/11/panglima-tni-prajurit-tni-dan-polri.html
JAKARTA, RIAUPUBLIK.Com—06/11/2016,
Prajurit TNI dan Polri selaku Aparatur Negara tidak bisa diancam melalui cara apapun, karena kita berpihak kepada negara dan selalumelindungi rakyat. Demikian dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo didampingi Kapolri Jenderal Polisi Tito
Karnavian kepada awak media usai
memberikan pengarahan dihadapan Prajurit TNI dan Polri di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (5/11/2016) pasca pengamanan penyampaian aspirasiaksi damai 4 November 2016.
Panglima TNI
mengemukakan bahwa, pada saat penyampaian aspirasi yang disampaikan para demonstran, para Prajurit TNI dan Polri mendapat makian dan lemparan berbagai macam botol minuman serta batu bata dari pendemo, bahkan sebagian dari massa tersebut ada yang menendang dan memukul tamengPolisi dengan bambu, namun demikian para prajurit TNI dan Polri tetap diam dan
tidak membalas.
Dalam kesempatan
tersebut, Panglima TNI menyampaikan bahwa, pada saat demonstrasi berlangsung
banyak pendemo yang ingin damai, akan tetapi ada sebagian kecil pendemo yang
menginginkan aksi damai tersebut menjadi rusuh. Namun, dengan adanya semangat kebangsaan dari para
pendemo akhirnyademonstrasi
dapat kembali kondusif.
“Saya Panglima TNI dan Kapolri dengan memakai microphone menyerukan kepada
pendemo untuk segera menghentikan aksi anarkis, tetapi yang lainnya masih terus
rusuh, dan mereka memancing aparat
untuk bertindak kasar, namun prajurit TNI dan
Polri tidak terpancing,” jelas Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Seperti diberitakan
sebelumnya, saat memimpin Apel Gabungan para Komandan Pasukan TNI dan Polri di
Lapangan Upacara Denma Mabesad pada Kamis (3/11/2016), Panglima TNI menegaskan bahwa dalam berdemonstrasi ada kelompok-kelompok yang
menginginkan massa menjadi beringas, karena massa yang melakukan demonstrasi
paling depan umumnya anak-anak muda yang emosinya mudah terbakar. “Kalau prajurit TNI/Polri dimaki-maki dengan
kata-kata kasar oleh demonstran, jangan terpancing karena itu skenario dan
tujuan mereka,” katanya.
Sementara itu, pada pengarahannya kepada Prajurit TNI dan Polri
yang terlibat pada pengamanan aksi demonstrasi damai tanggal 4 November 2016,
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot
Nurmantyo menyampaikan apresiasi terhadap kebersamaan TNI dan
Polri dalam mengemban tugas negara untuk menjagapengamanan
penyampaian aspirasi aksi damai. “Dengan kerja sama yang hebat antara TNI dan Polri, tugas tersebut bisa dilaksanakan dengan sukses,” ucapnya.
Mengakhiri
pengarahannya, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa Presiden RI Ir. H. Joko Widodo menyampaikan apresiasi
dan ucapan terima kasih kepada Prajurit TNI dan Polri atas keberhasilan tugas menjaga aksi damai
tersebut.
Editor:Rol86