Manfaatkan ADD dan DD, Wabup Minta Desa Maksimalkan Pembangunan
https://www.riaupublik.com/2016/11/manfaatkan-add-dan-dd-wabup-minta-desa_13.html
BAGANSIAPIAPI, RIAUPUBLIK.Com-- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) meminta pemerintah desa yang ada untuk tetap memaksimalkan pembangunan diberbagai sektor dimasing-masing desa dengan memanfaatkan anggaran dana desa (ADD) dan Dana Desa (DD). Hal ini disebabkan kondisi keuangan pemkab Rohil tengah memprihatinkan akibat terjadinya pengurangan dana bagi hasil (DBH) disekotor Migas.
"Kita minta pemerintah desa tetap semangat untuk membangun dengan menggunakan dana desa masing-masing. Janganlah desa itu terlalu berharap banyak untuk pembangunan dari pemeirntah diKarena saat ini kondisi keuangan daerah belum stabil," Kata Wakil Bupati (Wabup) Rohil, Drs Jamiluddin, Akhir pekan lalu, di Bagansiapiapi.
Dikatakan, meski tahun ini terjadi defisit namun pihaknya tetap bersyukur karena untuk desa tetap memiliki anggaran baik itu dari pemerintah pusat, propinsi, maupun daerah.
"Untuk sementara waktu manfaatkanlah anggaran itu untuk memaksimalkan berbagai pembangunan untuk kepentingan masyarakat banyak," Pesannya.
Mengenai sasaran pembangunan memang terlebih pada insfraruktur berada diwilayah pedesaan.
"Untuk itulah agar kondisi ini dipahami dan meminta ADD dan DD untuk digunakan mengarah kepada kebutuhan Urgent sebuat desa. Kita pikir dengan dana diatas Rp1 Milliar setiap desa bisa membangun semenisasi, jembatan serta insfraruktur lainnya dengan cepat tanpa terpengaruh dengan yang namanya defisit anggaran," Sebut Pria yang akrap disapa Ongah Jamil itu.
Penulis :jumaris.
"Kita minta pemerintah desa tetap semangat untuk membangun dengan menggunakan dana desa masing-masing. Janganlah desa itu terlalu berharap banyak untuk pembangunan dari pemeirntah diKarena saat ini kondisi keuangan daerah belum stabil," Kata Wakil Bupati (Wabup) Rohil, Drs Jamiluddin, Akhir pekan lalu, di Bagansiapiapi.
Dikatakan, meski tahun ini terjadi defisit namun pihaknya tetap bersyukur karena untuk desa tetap memiliki anggaran baik itu dari pemerintah pusat, propinsi, maupun daerah.
"Untuk sementara waktu manfaatkanlah anggaran itu untuk memaksimalkan berbagai pembangunan untuk kepentingan masyarakat banyak," Pesannya.
Mengenai sasaran pembangunan memang terlebih pada insfraruktur berada diwilayah pedesaan.
"Untuk itulah agar kondisi ini dipahami dan meminta ADD dan DD untuk digunakan mengarah kepada kebutuhan Urgent sebuat desa. Kita pikir dengan dana diatas Rp1 Milliar setiap desa bisa membangun semenisasi, jembatan serta insfraruktur lainnya dengan cepat tanpa terpengaruh dengan yang namanya defisit anggaran," Sebut Pria yang akrap disapa Ongah Jamil itu.
Penulis :jumaris.