Setelah Korban Meranti Berdara, Komnas HAM Sambangi Kantor Bupati, Disambut Sekda Kepulauan Meranti
https://www.riaupublik.com/2016/09/setelah-korban-meranti-berdara-komnas.html
Komnas HAM Sambangi Keluarga Korban Meranti Berdara |
RIAUPUBLIK.COM, SELATPANJANG-- Rencana Komnas HAM untuk
melakukan penyelidikan dan pemantauan proses pengungkapan kasus
kerusuhan di Meranti tidak isapan jempol belaka.
Siang kemarin, Jumat (3/9) Komisioner Komnas HAM, Natalius
Pigai bersama tiga orang timnya tiba di pelabuhan Tanjung Harapan, Selat
Panjang.
Bersama tokoh masyarakat, para rombongan langsung
mengunjungi keluarga Korban Kerkerasan Oknum Kepolisian Apri Adi Pratama, selanjutnya mengunjungi keluarga
Isrusli, Korban Kejadian Meninggal Dunia Bentrok Dengan Mapolres Kepulauan Meranti.
Dalam kunjungannya tersebut, baik keluarga Afriadi maupun
Isrusli berharap agar Komnas HAM mengawal proses penyidikan atas
peristiwa yang menewaskan anggota keluarga mereka pada pada Kamis 25
Agustus 2016 lalu.
Menurutnya, tewasnya Isrusli akan mengancam nasib pendidikan ketiga
anaknya. Ia mengatakan, anak Isrusli yang paling besar baru berusia 9
tahun sementara yang paling kecil masih berusia 3 tahun.
"Saya berharap agar Pemda Meranti menanggung biaya
pendidikan ketiga anak Isrusli hingga tingkat SMA. Saya yakin Pemda
sanggup untuk membiayai ketiga anaknya. Daerah lain saja mampu
menyekolahkan seribu orang," ujarnya.
Setelah mengunjungi keluarga korban, Rombongan Komnas HAM
melanjutkan kunjungannya ke Kantor Bupati Kepulauan Meranti. Kunjungan
tersebut disambut oleh Sekda Kepulauan Meranti, Iqaruddin dan sejumlah
pejabat eselon.
Tidak banyak yang diungkapkan dalam pertemuan tersebut.
Komnas HAM hanya meminta agar Pemda Meranti segera menindak lanjuti
rekomendasi atas ketiga anak Isrusli.
Setelah itu, rombongan Komnas HAM melanjutkan kunjungannya ke Mapolres Kepulauan Meranti.
Laporan Meranti: Aldi