Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo, Buka World Islamic Economic Forum (WIEF) ke-12
https://www.riaupublik.com/2016/08/presiden-republik-indonesia-ir-joko.html
RIAUPUBLIK.COM, JAKARTA-- Pembukaan World Islamic Economic Forum (WIEF)
ke-12, yang dibuka secara resmi oleh Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo dan Perdana Menteri Malaysia
Dato 'Sri Mohd Najib Tun Abdul Razak, di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Selatan,
Selasa (2/8/2016).
Forum
WIEF ke-12 yang akan berlangsung dari tanggal 2 s.d. 4 Agustus 2016, bertujuan untuk
lebih mengeksplorasi peran penting dari Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM),
dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di negara-negara di seluruh dunia. Sejalan
dengan tema forum tahun ini, “Desentralisasi
Pertumbuhan, Memberdayakan Bisnis Masa Depan”.
Sementara
itu untuk mengantisipasi keamanan jalannya Forum WIEF, Mabes TNI
melibatkan 10.150
personel Pasukan Pengamanan, diantaranya yaitu, Koopspam 300 personel, Kostrad
1.200 personel, Kosatgaspam TNI 500 personel, Kohanudnas 700 personel, Kodam Jaya 2.200
personel, Koarmabar 1.000 personel, Koops AU 650 personel, Kopassus 550
personel, Kormar 1.200 personel, Korp Paskhas 700 personel, Lanud Halim PK. 350
personel, Kodam II/ SWJ 200 personel dan Kodam III/SLW 600 personel.
Sedangkan
Alat Utama Sistem
Senjata (Alutsista) TNI yang juga ikut dilibatkan dalam Forum WIEF ini diantaranya, TNI AD 2
Unit Heli Bell- 412, 6 Unit Panser Anoa, 2 Ransus Jihandak, 3 Unit
Detector/Radiasi. TNI AL 3 Unit KRI (1 LPD
dan 2 PKR), 2 Unit Heli Bell On Board. Sedangkan TNI AU 1 Flight SU 27/30, 2
Satbak Erlikon, 8 Satbak Rudal QW-3, 8 Unit Heli + Sniper dan 4 Satbak Poprad.
Sasaran
dari pengamanan yang digelar oleh Mabes TNI adalah, untuk mengantisipasi
kemungkinan terjadinya kecelakaan lalu lintas, unjuk rasa anarkhis,
kerusuhan/pembakaran, aksi terorisme atau penyalahgunaan senjata api, Bom dan
Handak, sabotase, pemblokiran jalan, penghadangan, penyanderaan, penculikan dan
penyekapan, kejahatan konvensional dan transional lainnya.