Menyedihkan Setelah Kaya, Dia Malu Punya Ibu Miskin, Malah Ingin Menjual Ibu Nya Begini Cerit.....
https://www.riaupublik.com/2016/08/menyedihkan-setelah-kaya-dia-malu-punya.html
RIAUPUBLIK.COM, PEKANBARU-- Sedari 9 bulan di dalam kandungan hingga melihat dunia dengan menandai suara tangisan mellenting kabarkan ke dunia panah ini, sang ibu pun bahagia mendengar suara putra nya menangis, Hingga dia sang anak meranjak dewasa, namun apa yang diharapkan sang ibu setelah dewasa sang anak nya lari dari yang di harapkan nya, anak nya sudah menjadi kaya dari tumbuh besar bersama ibu nya dikehidupan miskin hingga sang anak berskolah tinggi.
Saat sang anak menikah dengan keluarga kaya saudagar Minyak Dari arap, di gedung mewah yang hadir orang- orang kaya dengan berpakaian prodak mahal, sedang sang ibu datang dengan pakaian sederhana yang hadir di pernikahan Anak nya, sembari menghampiri anak nya sang ibu pun memeluk ibu nya, namun sang istri berkata pada suami nya, " Suami ku Tolong suruh turun ibu mu dari Panggung Pelaminan ini, Lihat semua mata memandangi kita, malu saya, suruh turun Ibu mu."Sebut Calon Istrinya.
Sang Anak Pun menuruti perintah istri nya,"Ibu.....tolong ibu turun, bergabung lah dengan tamu yang lain jangan di atas pelaminan ini, istri saya merasa malu."Sebut anak nya.
Dengan perasaan sedih sang ibuh pun memandang wajah anak nya, dan turun berjalan menuju tamu undangan, tiba- tiba saja sang ibu.. berhenti dan menoleh melihat anak nya, dan mengeluarkan air mata..sang anak pun melihat ibu nya menagis..sang ibu pun membalikan wajah nya berjalan.
Namun terkejut nya sang ibu mendengar suara anak nya dan berhenti langkah kaki nya," Tolong Berhentikan Musik Nya."Sembnari dia turun dari pelaminan.
"Para tamu yang terhormat perkenalkan Dia itu ibu saya, yang pakai baju miskin itu, saya ingin menjual ibu saya, siapa yang mau membeli nya karena saya tau kalian semua pastinya banyak uang, siapa yang mau membeli ibu saya. para tamu undangan pun terdiam dan tak bisa berkata.
Sang ibu pun meratap menangis melihat anak nya, yang ingin menjual nya, sanga anak pun berkata lagi."Pasti tidak akan bisa anda bisa membeli seorang ibu, dengan mahar apaun, kalau wanita dengan mahar berapun pasti bisa di beli, kalau ibu dia lah yang membesarkan ku dan mendidik ku, hingga aku seperti ini, tak akan bisa siapa pun yang bisa menggatikan posisi nya."Sembari mendekati ibu nya dan memeluk mencium Kening Ibunya, dan berlutut mencium kaki ibunya, anak nya pun memeluknya dan membawa nya keluar meninggal kan calon istrinya di atas pelaminan.
Saat sang anak menikah dengan keluarga kaya saudagar Minyak Dari arap, di gedung mewah yang hadir orang- orang kaya dengan berpakaian prodak mahal, sedang sang ibu datang dengan pakaian sederhana yang hadir di pernikahan Anak nya, sembari menghampiri anak nya sang ibu pun memeluk ibu nya, namun sang istri berkata pada suami nya, " Suami ku Tolong suruh turun ibu mu dari Panggung Pelaminan ini, Lihat semua mata memandangi kita, malu saya, suruh turun Ibu mu."Sebut Calon Istrinya.
Sang Anak Pun menuruti perintah istri nya,"Ibu.....tolong ibu turun, bergabung lah dengan tamu yang lain jangan di atas pelaminan ini, istri saya merasa malu."Sebut anak nya.
Dengan perasaan sedih sang ibuh pun memandang wajah anak nya, dan turun berjalan menuju tamu undangan, tiba- tiba saja sang ibu.. berhenti dan menoleh melihat anak nya, dan mengeluarkan air mata..sang anak pun melihat ibu nya menagis..sang ibu pun membalikan wajah nya berjalan.
Namun terkejut nya sang ibu mendengar suara anak nya dan berhenti langkah kaki nya," Tolong Berhentikan Musik Nya."Sembnari dia turun dari pelaminan.
"Para tamu yang terhormat perkenalkan Dia itu ibu saya, yang pakai baju miskin itu, saya ingin menjual ibu saya, siapa yang mau membeli nya karena saya tau kalian semua pastinya banyak uang, siapa yang mau membeli ibu saya. para tamu undangan pun terdiam dan tak bisa berkata.
Sang ibu pun meratap menangis melihat anak nya, yang ingin menjual nya, sanga anak pun berkata lagi."Pasti tidak akan bisa anda bisa membeli seorang ibu, dengan mahar apaun, kalau wanita dengan mahar berapun pasti bisa di beli, kalau ibu dia lah yang membesarkan ku dan mendidik ku, hingga aku seperti ini, tak akan bisa siapa pun yang bisa menggatikan posisi nya."Sembari mendekati ibu nya dan memeluk mencium Kening Ibunya, dan berlutut mencium kaki ibunya, anak nya pun memeluknya dan membawa nya keluar meninggal kan calon istrinya di atas pelaminan.