Puluhan Masyarakat Desa Batu Ampar Demo Kantor Bupati Terkait " PJS Kades Batu Ampar "

Ribuan Masyarakat Desa Batu Ampar Geruduk Kantor Bupati

RIAUPUBLIK.COM, INDRAGIRI HILIR - Masyarakat Desa Batu Ampar Kecamatan Kemuning Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau demo kantor Bupati Indragiri Hilir terkait masalah adanya dugaan permainan di tubuh PJS Kades Desa Batu Ampar, Senin (25/4/2016).

Demo yang bekisar puluhan orang tersebut di pimpin oleh korlap Anto yang menyampaikan aspirasi tuntutannya mengenai ketegasan dan kejelasan pemerintah mengenai PJS Kades Desa Batu Ampar, karna menurutnya ada kerancuan di lapangan, nama yang mereka ajukan sesuai dengan syarat menjadi permasalahkan, dan malah pemerintah mengambil nama yang jauh dari syarat surat edaran.

"Kami datang kesini ingin meminta ketegasan dan kejelasan masalah tubuh PJS Kades Desa Batu Ampar, karna tokoh yang kami ajukan tidak sesuai dengan harapan masyarakat, nama "M*****N" adalah tokoh yang kami ajukan dan kenapa "A**** ******I" yang di ajukan Camat ," ujar anto korlap 1.

Tanggapan dari korlap 1 tersebut langsung dijawab oleh Pemerintah Daerah Inhil melalui Sekertaris Daerah Inhil, Said Syarifuddin, menjawab semua proses penunjukan PJS Kades Desa Batu Ampar sudah melalui prosedur dan itu berdasarkan rekomendasi dari Camat. Terkait ada tuntutan ini kami tidak hanya bisa mendengarkan dahulu karna jika ada keputusan nanti ada demo tandingan terkait dua kubu.

"Semua sudah di laksanakan sesuai dengan prosedur, nama yang kami setujui adalah berdasarkan rekomendasi dari prosudur yang tertera, kita tidak serta merta langsung memberikan kepastian karna keputusan ada pada Bupati, dan juga kita kuatir akan ada demo tandingan. Ungkap Said Syarifuddin.

Karna panasnya terik matahari, Sekda Inhil tawari masyarakat untuk masuk kedalam ruangan untuk diskusi lebih intens. Karna kapasitas ruangan terbatas jadi hanya representatif saja.

Di dalam ruangan, masyakarat kembali  menyuarakan harpannya menggebu-gebu mengenai tuntutan mereka nama " M*****N" yang harus di lantik mejadi PJS Kades Desa Ampar.

Syahrizal, merupakan perwakilan masyarakat yang masuk dalam ruangan mengatakan sulitnya kami berkoordinasi dengan "A**** ******I".

" kenapa kami tidak setuju dengan "A**** ******I" menjadi PJS Kades, karna sulitnya kami berinteraksi dengan beliau, di faktor lain dia bedomisili jauh dari Desa Batu Ampar, beliau memilah dan memilih orang yang akan beliau layani," ucap Syahrizal.

Said Syarifuddin menjawab atas aspirasi masyarakat Desa Batu Ampar dengan ucapan terima kasih karna ini merupakan informasi dan ini akan segera di sampaikan ke Bupati.

"Terima kasih atas  informasi dari bapak/ibu, ini merupakan informasi penting buat kami, karna saya bukan pemutus perkara, dan ini akan saya sampaikan ke Bupati," ucap Sekda.

Selepas berdialog dengan Sekda, masyarakat Desa Batu Ampar kembali melanjutkan ke kantor DPRD guna menjumpai Komisi satu yang membidangi permasalah tersebut. 

Reporter/ BiB