Edy Safwannur Benarkan Isu Tentang Dirinya Akan Maju Pada 2018 Mendatang
https://www.riaupublik.com/2016/04/edy-safwannur-benarkan-isu-tentang.html
RIAUPUBLIK.COM, INDRAGIRI HILIR - Edi Safwannur tokoh Indragiri Hilir yang dirindukanboleh masyarakat akhirnya kembali memijakan kaki di bumi seribu jembatan dan mengeluarkan pernyataan pembenaran isu tentang dirinya akan maju pada perhelatan Pilkada kedepan.
"Mengenai isu tentang saya akan maju pada Pilkada kedepan, dengan tegas saya benarkan isu tersebut, saya siap maju pada Pilkada yang akan di gelar kedepan dengan berbagai catatan-catatan," ucap mantan Kepala BPMPD Inhil kepada awak media saat di konfirmasi di kediamannya Jalan Swarna bumi, Selasa, (12/4/2016).
Edi Safwannur atau biasa juga disapa Bang Iwan tersebut menyadari bahwa hakekatnya mau kembali berlayar pada perhelatan 2018 kedepan harus didasari berbagai aspek, akan tetapi beliau merasa aspek nafsu politik serta nafsu berkuasa sekarang ini lagi surut, dan aspek dorongan dari para masyarakat serta cita-cita dari hati yang memang sudah tertanam dari kecil ingin di ekplorasikan.
"Saya sekarang menyadari bahwa syahwat untuk berkuasa dan syahwat berpolitik dalam keadaan hambar atau tidak ada, yang ada sekarang adalah dorongan sahabat dan kerabat serta masyarakat yang membuat saya kembali lagi meluruskan niat yang dari dahulu tertanam dihati, yaitu ingin berbuat untuk daerah yang telah saya tempati dari tidak ada apa-apa sampai bisa berbuat apa-apa, itulah yang membuat lagi saya termotivasi untuk kedepan (berbuat untuk daerah,red)," tukasnya.
Ketua Yayasan Tasik Gemilang ini juga memberikan pandangan dan harapan kedepan jika memang ada kesempatan yang diberikan oleh yang Maha Kuasa, beliau mengatakan langkah yang baik adalah memprioritaskan yang baik dan kesampingkan isu sara atau keputusan kontradiktif yang dapat merugikan aset negara.
"Langkah saya kedepan tidak mau terlalu muluk-muluk, saya punya statemen langkah yang baik adalah memprioritaskan yang baik, mengedapankan kepentingan khalayak ramai kesampingkan kepentingan kelompok, buang ego hati, lepas rasa gengsi, terlepas dari usulan siapa dan pemikiran siapa, kita fokus pada destinasi, subtansi, atau tujuan dari usulan pemikiran itu sendiri," ungkapnya.
Dibalik dukungan yang sudah berdatangan baik dari pesan singkat handphone (SMS,red) ataupun pada pertemuan-pertemuan, Edi Safwannur juga pernah mengalami kegagalan pada pemilu kemarin, akan tetapi kegagalan dahulu itu merupakan puncak hikmah yang terselubung selama ini tidak pernah iya rasakan, menurutnya itu adalah skenario kehidupan yang harus iya rasakan agar kedekatan pada yang kholik bisa terjalin dan pendewasaan politik semakin mendalam terlebih lagi kedekatan emosional keluarga samakin terbuka.
"Saya banyak mendapatkan dan merasakan hikmah pada kegagalan kemarin, ini merupakan rencana Tuhan yang tidak pernah saya fikirkan, sekarang inilah baru dapat saya mengerti, karna dibalik kegagalan kemarin saya bisa lebih fokus pada ibadah, mempelajari diri serta langkah-langkah dari dahulu dan kedepan, intinya pendewasaan politik dan komonikasi, yang lebih sangat saya syukuri dan sadari kedekatan saya dengan keluarga serta bisnis yang saya punya," ulasnya.
Lebih jauh Edi Safwannur tegaskan dia berada pada zona aman dan nyaman, dan perlu diketahui untuk kedepan beliau sudah mengikhlaskan dan persiapkan dirinya untuk berbuat untuk masyarakat meskipun harus melepaskan provesinya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) jika memang masyarakat bersuara gemuruh memintanya kembali berlayar.
Reporter/ BiB