Terkuak Syamsudin Uti, Alvi Furwanti Alwie dan Agus Salim Duduk Satu Meja Bicarakan Inhil Kedepan
https://www.riaupublik.com/2016/03/terkuak-syamsudin-uti-alvi-furwanti.html
Syamsuddin Uti, Alvi Furwanti Alwie, Agus Salim Duduk Membicarakan Inhil Kedepan |
RIAUPUBLIK.COM,
INDRAGIRI HILIR - Sejatinya Pilkada akan di laksanakan pada tahun 2018
mendatang, akan tetapi sebagian masyarakat sudah terbawa suasana,
menurut Politisi Partai Demokrat, M. Sabit menyebutkan, terbawanya
masyarakat dengan isu 2018 tidak lain tidak bukan keinginan masyarakat
untuk perbaikan pembangunan kedepan.
"Perhelatan Pilkada Inhil 2018 mulai ramai diperbincangkan,
terutama masyarakat yang menaruh harapan besar akan terwujudnya
pembangunan yang bisa dinikmati secara langsung ke masyarakat
hasilnya, itu yang menjadi salah satu dasar pokok alasan mengapa
Pilkada Inhil dinanti-nanti, agar perubahan masyarakat Inhil yang
mengarah kepada perbaikan segera terwujud," Ungkap tokoh muda dari
Selatan kepada riaupublik.com, jum'at (25/3/2016).
Selain dari bagian masyarakat yang menginginkan arah
pembangunan baik, Pria yang akrab disapa Sabit ini juga mengatakan
Tokoh-Tokoh dan petinggi partai juga sudah lakukan silaturrahim
berisikan komonikasi politik dan satukan pandangan kedepan.
"Moment ini juga tidak luput dari perhatian para petinggi
Partai dan tokoh - tokoh masyarakat Inhil untuk melakukan komunikasi
politik dalam menyamakan pandangan guna menatap masa depan Inhil yg
lebih baik 5 tahun yang akan datang, tokoh yang lakukan pertemuan
seperti Syamsuddin Uti, Alvi Furwanti Alwie dan Agus Salim, Tiga Tokoh
Inhil pernah duduk satu meja," tukasnya.
Menurut Anggota DPRD Komisi III ini menyatakan isu
strategis yang seharusnya menjadi perhatian para tokoh dalam membangun
Inhil kedepan antara lain kondisi infrastruktur yang belum memadai yaitu
jalan, listrik, air bersih, irigasi perkebunan dan pertanian,
seterusnya layanan pendidikan dan layanan kesehatan juga belum
memuaskan, serta profesionalisme kerja ASN di daerah, pengentasan
kemiskinan.
Anggota Fraksi Demokrat tersebut berharap strategi
kebijakan pembangunan yang perlu diwujudkan kedepan adalah singkronisasi
perencanaan pelaksanaan pembangunan pusat dan daerah jangka menengah
dan pendek. Implementasi RPJMD dalam RKPD dan APBD, sinergitas antar
SKPD dalam implementasi RPJMD, efektifitas penerimaan sumber-sumber
pendapatan daerah, efisiensi belanja daerah yang fokus pada prioritas
pembangunan daerah, reformasi dan reorientasi birokrasi serta dukungan
seluruh masyarakat.
Reportase/ BiB