MPI Minta Pemda Harus Jemput Bola Untuk Perbaikan Jalan Nasional
https://www.riaupublik.com/2016/02/mpi-minta-pemda-harus-jemput-bola-untuk.html
RIAUPUBLIK.COM, TEMBILAHAN(RIAU)-- Aktivis Masyarakat Peduli Inhil (MPI) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Zacky Hasan Al-Indragiri meminta agar Pemerintah Daerah (Pemda) bersenergi antara eksekutif dan legislatif dalam mengupayakan perbaikan jalan nasional.
Pasalnya saat ini jalan Kabupaten Indragiri Hilir yang menjadi wewenang Pemerintah Pusat kondisinya memprihatinkan dan dikeluhkan warga.
Menurut Zacky dengan lambannya kenerja Pemda Inhil menyikapi persoalan tersebut membuat masyarakat mengeluh dan mengecam akan kenerja pemerintah daerah yang terkesan hanya duduk manis dibelakang meja.
"Kita ingin pemda jangan hanya duduk manis saja, kita pinta kepada pihak legislator dan eksekutif bener-bener jemput bola, guna mendapatkan anggaran pusat untuk perbaikan jalan nasional itu," sebut Zacky, Rabu (17/2/2016).
Bukan hanya itu, MPI juga meninta agar pihak legislator harus bekerja sama antara DPRD Provinsi serta DPR Pusat tanpa membedakan warna.
"Kami berharap bapak-bapak dewan kami bisa bersatu dalam mengupayakan anggaran APBD provinsi serta APBN tanpa membedakan warna, tinggalkan ego warna yang berbeda, tetapi bersatulah demi memperjuangkan pembangunan Inhil," sebutnya
Untuk diketahui, seperti disebutkan oleh Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Indragiri, ruas jalan yang rusak parah sepanjang jalan Sungai Akar-Bagan Jaya sepanjang 56,50 km, Jalan Rumbai Jaya-Tempuling sepanjang 11,16, dan Jalan Tempuling-Tembilahan sepanjang 21,49 km. Dimana, 3 ruas jalan tersebut sebelumnya berstatus Jalan Provinsi dan telah berubah menjadi jalan nasional. Artinya pembanguan jalan nasional tersebut menggunakan anggaran APBN atau dana pusat. (*)
sbr: gagasanriau
Pasalnya saat ini jalan Kabupaten Indragiri Hilir yang menjadi wewenang Pemerintah Pusat kondisinya memprihatinkan dan dikeluhkan warga.
Menurut Zacky dengan lambannya kenerja Pemda Inhil menyikapi persoalan tersebut membuat masyarakat mengeluh dan mengecam akan kenerja pemerintah daerah yang terkesan hanya duduk manis dibelakang meja.
"Kita ingin pemda jangan hanya duduk manis saja, kita pinta kepada pihak legislator dan eksekutif bener-bener jemput bola, guna mendapatkan anggaran pusat untuk perbaikan jalan nasional itu," sebut Zacky, Rabu (17/2/2016).
Bukan hanya itu, MPI juga meninta agar pihak legislator harus bekerja sama antara DPRD Provinsi serta DPR Pusat tanpa membedakan warna.
"Kami berharap bapak-bapak dewan kami bisa bersatu dalam mengupayakan anggaran APBD provinsi serta APBN tanpa membedakan warna, tinggalkan ego warna yang berbeda, tetapi bersatulah demi memperjuangkan pembangunan Inhil," sebutnya
Untuk diketahui, seperti disebutkan oleh Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Indragiri, ruas jalan yang rusak parah sepanjang jalan Sungai Akar-Bagan Jaya sepanjang 56,50 km, Jalan Rumbai Jaya-Tempuling sepanjang 11,16, dan Jalan Tempuling-Tembilahan sepanjang 21,49 km. Dimana, 3 ruas jalan tersebut sebelumnya berstatus Jalan Provinsi dan telah berubah menjadi jalan nasional. Artinya pembanguan jalan nasional tersebut menggunakan anggaran APBN atau dana pusat. (*)
sbr: gagasanriau