Wweeiii.... Sang Pemikir Ahli Infrastruktur, H.Firdaus ST.MT: Dibawah Jembatan Siak, Pemko Akan Bangun Kampung Wisata Di Sini
https://www.riaupublik.com/2015/12/wweeiii-sang-pemikir-ahli-infrastruktur.html
Walikota Pekanbaru (Riau) H. Firdaus ST.MT Melihat Contoh Wisata Gambar Jembatan Siak |
RIAUPUBLIK.COM, PEKANBARU-- Pemerintah
Kota Pekanbaru, akan menyulap kawasan kumuh Kelurahan Kampung Bandar, Kecamatan
Senapelan, tepatnya di seputaran bawah jembatan sungai Siak menjadi kampung
wisata.
"Kami mendapatkan bantuan Rp1 miliar dari Kementerian Pekerjaan Umum
tahun 2015," ungkap Camat Senapelan, Lili Suryani, Jumat (18/12).
Lili
menyebutkan, bantuan revitaslisasi kawasan kumuh di Kecamatan Senapelan ini
sudah dimulai tahun 2014 lalu lewat PNMP Mandiri atau saat ini diganti namanya
menjadi Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP).
"Untuk
tahun ini kawasan kumuh yang mendapat pembenahan ada dua RW di Kelurahan
Kampung Bandar mulai dari Jalan Kota Baru hingga Perdagangan," sebut Lili.
Lebih
lanjut Lili menerangkan dana yang diperoleh ini akan digesa penggunaannya bagi
pembangunan beberapa fasilitas yang penunjang untuk menciptakan kawasan kumuh
tersebut berubah menjadi layak huni dan bersih.
"Rencananya
sebelah kanan jembatan Siak akan dibangun kounter makanan khas melayu.
Sebelah kiri yang kini ada penjual barang bekas akan ditata bangunannya. Lalu
di tengah akan dibangun fasilitas toilet, tempat singgah, dan taman,"
bebernya.
Wali
Kota Pekanbaru, Firdaus, ditempat yang sama mengatakan, bantuan pemerintah
pusat bagi perbaikan kawasan kumuh di sepanjang kawasan jembatan sungai Siak
sangat berharga. Karena bisa membantu meringankan beban Pemerintah Kota (Pemko)
dalam menuntaskan kemiskinan. Wako bahkan berjanji jika memang nanti kawasan
kumuh ini belum seluruhnya terbangun, maka diupayakan bantuan dari Anggaran
Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Pekanbaru tahun 2016 diusulkan.
"Saya minta camat untuk memasukkan anggaran perbaikan bagi kawasan yang
belum terkena bantuan," ujar Firdaus, usai lounching lanjutan kegiatan
P2KP.
Apalagi,
terang dia kawasan Mesjid Raya hingga kebawah jembatan sungai Siak, dan
seputaran pasar bawah terus ke Pelabuhan bekas Pelindo, memiliki nilai religius
dan budaya.
"Disini banyak terdapat peninggalan sejarah, selain ini menjadi lokasi
awal pendirian kota Pekanbaru, juga layak dijual jadi ikon wisata budaya
Melayu," bebernya.
Firdaus
menambahkan Senapelan, merupakan roh awal berdirinya Pekanbaru, yakni pelabuhan
Kampung Bandar.
"Lokasi
ini akan ditata dengan sedemikian rupa dengan representatifnya Mesjid Raya, dan
pelabuhan Pelindo, akan jadi daya tarik," pungkasnya.(RPc/humas pemko)