Bantuan Beasiswa Untuk Mahasiswa Kabupaten Rokan Hilir Mulai Disalurkan
https://www.riaupublik.com/2015/12/bantuan-beasiswa-untuk-mahasiswa.html
RIAUPUBLIK.COM, BAGANSIAPIAPI-- Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan,
Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, Riau memberikan bantuan beasiswa
kepada 2.442 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia
melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Rohil
sebesar Rp6,5 miliar.
Dia menambahkan, survey yang dilakukan dengan mengunjungi setiap perguruan tinggi juga bertujuan agar bantuan lebih teratur dan terarah serta terprogram dengan baik. Selain itu juga berupaya untuk mengantisipasi terjadinya penipuan proposal yang mengaku mahasiswa...(RPc/jumaris)
"Ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap
dunia pendidikan di Kabupaten Rokan Hilir," kata Plt Sekdakab Rohil H.
Surya Arfan saat menyerahkan secara simbolis bantuan beasiswa kepada
perwakilan mahasiswa di Gedung Serbaguna Bagansiapiapi, Jumat.
Penyerahan Bantuan Beasiswa ini juga turut dihadiri Asisten
III Bidang Kesra Setdakab Rohil H Ali Asfar, Kabag Bina Kesra HM Nur
Hidayat, Kabag Protokoler H. Saiman, Kasubag Humas Setdakab Rohil Asnul,
dan sejumlah pejabat lainnya.
Masih kata Sekda, dana tersebut diberikan kepada mahasiswa
Diploma Tiga (D3), Diploma empat (D4) sebanyak 136 orang dengan besara
anggaran masing-masing Rp2 juta.
Sedangkan mahasiswa Strata Satu (S1) sebanyak 2.306 orang
dengan besaran yang diterima masing-masing Rp2,7 juta. Total keseluruhan
anggaran dari 2.442 mahasiswa sebesar Rp6,489 milyar, sementara sisa
anggarannya akan dikembalikan ke kas negara.
"Beasiswa ini diberikan berdasarkan seleksi yang ketat,
dimana untuk tahap pertama tim telah melakukan seleksi administrasi dan
melakukan survey kelapangan untuk mengunjungi perguruan tinggi dimana
mahasiswa itu kuliah," ujar Sekda.
Seleksi ini juga dilakukan dalam upaya menerapkan dan
menjalankan Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 32 dan nomor 39 tentang
dana bantuan hibah dan bansos.
"Kita tidak berani menyalurkan anggaran kalau tidak sesuai
dengan peruntukkannya serta menyalahi aturan maupun ketentuan yang
berlaku," kata dia.
Dia menambahkan, survey yang dilakukan dengan mengunjungi setiap perguruan tinggi juga bertujuan agar bantuan lebih teratur dan terarah serta terprogram dengan baik. Selain itu juga berupaya untuk mengantisipasi terjadinya penipuan proposal yang mengaku mahasiswa...(RPc/jumaris)