Kadispemda Pekanbaru Yuliasman: 7 UPTD Dispemda Mempermudah Proses Pelayanan Publik
https://www.riaupublik.com/2015/05/kadispemda-pekanbaru-yuliasman-7-uptd.html
Kadis Pendapatan Kota Pekanbaru Yuliasman SH |
RIAUPUBLIK.COM, PEKANBARU- - Kepala Dinas Pendapatan kota Pekanbaru hasil
dari Assesment Pemko Pekanbaru, beberapa waktu yang lalu Yuliasman,SH
menganti pejabat lama Agusrin, SH. dan sudah dilantik oleh Walikota
Pekanbaru tanggal, 30 april 2015 sebagai amanah untuk peningkatan pelayana pada
masyarakat dengan memberikan permudahan proses pembayaran dengan menambah
UPTD dikecamatan.
Hal ini langsung disampaikan Kadispenda kota Pekanbaru dikantornya rabu (6/5)saat ditemui melayu pos mempertanyakan mengenai kinerja kedepan, guna mendongkrak pendapatan asli daerah kota pekanbaru,seraya mempertanyakan sistim pembayaran perusahaan finace dan asurance yang telah menjamur dikota pekanbaru tanpa ada kejelasan status penghasilan dari unit kendaraan yang telah terjual pada konsumen.
Kadispenda Yuliasman SH, menegaskan bahwa, Kinerja kita kedepan melanjutkan program-program kerja yang sudah digariskan, serta akan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Selanjutnya pendataan 7 UPTD yang baru dibentuk antara lain: UPTD Tenayan Raya, UPTD Marpoyan Damai, UPTD Payung Sekaki, UPTD Pekanbaru Kota, UPTD Bukit Raya, UPTD Rumbai, UPTD Senapelan, dan UPTD Tampan.
"Adapun Kerja masing-masing UPTD, yang telah terbentuk ini adalah Menyampaikan SPPT Pajak PBB, Melakukan pendataan obyek lainnya, dan melakukan sosialisasi pajak kepada masyarakat kota pekanbaru," ungkap Yuliasman.
Yuliasman juga menghimbau, kepada masyarakat supaya taat pajak. Bayarlah pajak tepat waktu, bagi usaha baru agar mendaftarkan usaha sebagai wajib pajak. Dana pajak yang telah dibayarkan masyarakat merupakan sumber dana untuk membiayai pembangunan kota pekanbaru.
"Harapan saya, berupaya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah, guna kelangsungan pembangunan yang menjadikan kota pekanbaru menjadi kota metropolitan yang madani dapat terwujud, juga kepada stakeholder dengan kami agar selalu mendukung program pemerintah kota Pekanbaru agar lebih maju lagi dan berkembang," harap Yuliasman.
Yulisman manambahkan.”kita perlu berkoordinasi terlebih dahulu sejauh mana data yang dilaporkan perusahan finace dan asurance yang ada dikota pekanbaru untuk dapat didata ulang supaya peningkatan apbd kota pekanbaru semakin bertambah.”pajak penghasilan perunit yang telah terjual bisa kita koordinasi pada samsat kota pekanbaru,dengan begitu perusahaan tidak bisa menghindar lagi,sedangkan data perusahaan yang taat pajak kita cek dulu.”sampainya.(Rpc/rudi)
Hal ini langsung disampaikan Kadispenda kota Pekanbaru dikantornya rabu (6/5)saat ditemui melayu pos mempertanyakan mengenai kinerja kedepan, guna mendongkrak pendapatan asli daerah kota pekanbaru,seraya mempertanyakan sistim pembayaran perusahaan finace dan asurance yang telah menjamur dikota pekanbaru tanpa ada kejelasan status penghasilan dari unit kendaraan yang telah terjual pada konsumen.
Kadispenda Yuliasman SH, menegaskan bahwa, Kinerja kita kedepan melanjutkan program-program kerja yang sudah digariskan, serta akan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Selanjutnya pendataan 7 UPTD yang baru dibentuk antara lain: UPTD Tenayan Raya, UPTD Marpoyan Damai, UPTD Payung Sekaki, UPTD Pekanbaru Kota, UPTD Bukit Raya, UPTD Rumbai, UPTD Senapelan, dan UPTD Tampan.
"Adapun Kerja masing-masing UPTD, yang telah terbentuk ini adalah Menyampaikan SPPT Pajak PBB, Melakukan pendataan obyek lainnya, dan melakukan sosialisasi pajak kepada masyarakat kota pekanbaru," ungkap Yuliasman.
Yuliasman juga menghimbau, kepada masyarakat supaya taat pajak. Bayarlah pajak tepat waktu, bagi usaha baru agar mendaftarkan usaha sebagai wajib pajak. Dana pajak yang telah dibayarkan masyarakat merupakan sumber dana untuk membiayai pembangunan kota pekanbaru.
"Harapan saya, berupaya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah, guna kelangsungan pembangunan yang menjadikan kota pekanbaru menjadi kota metropolitan yang madani dapat terwujud, juga kepada stakeholder dengan kami agar selalu mendukung program pemerintah kota Pekanbaru agar lebih maju lagi dan berkembang," harap Yuliasman.
Yulisman manambahkan.”kita perlu berkoordinasi terlebih dahulu sejauh mana data yang dilaporkan perusahan finace dan asurance yang ada dikota pekanbaru untuk dapat didata ulang supaya peningkatan apbd kota pekanbaru semakin bertambah.”pajak penghasilan perunit yang telah terjual bisa kita koordinasi pada samsat kota pekanbaru,dengan begitu perusahaan tidak bisa menghindar lagi,sedangkan data perusahaan yang taat pajak kita cek dulu.”sampainya.(Rpc/rudi)